CIREBON, KOMPAS.com – Ribuan rumah yang tersebar dalam enam kecamatan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat terendam banjir pada Kamis (30/3/2023) malam hingga Jumat (31/3/2023) dini hari.
Ketinggian banjir bervariasi dari 20 hingga 150 sentimeter di titik terparah.
Faozan, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, menyampaikan, sebelum banjir menerjang, hujan deras mengguyur beberapa wilayah di Kota dan Kabupaten Cirebon.
Baca juga: Sungai Tabalong Meluap, Dua Desa di Kalsel Terendam Banjir
Bahkan BPBD telah menginformasikan melalui saluran informasi grup whatapp kepada beberapa simpul.
“Kami dapat informasi dari BMKG, dan kami teruskan kepada seluruh warga Kabupaten Cirebon melalui grup grup, bahwa ada potensi hujan deras yang cukup lama. Dan ternyata benar, hujan deras mengguyur dari Kamis petang hingga malam hari,” kata Faozan saat ditemui Kompas.com, Jumat dini hari di Desa Dawuan, (31/3/2023).
Faozan menerangkan, akibat hujan deras yang berlangsung cukup lama, dan terjadi secara merata, beberapa desa yang tersebar di enam kecamatan dilanda banjir.
Enam Kecamatan itu antara lain: Kecamatan Tengah Tani, Kecamatan Weru, Kecamatan Plered, Kecamatan Talun, Kecamatan kedawung, dan Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon.
Titik banjir terparah, sebut Faozan, terjadi di Desa Dawuan Kecamatan Tengah Tani, dan Desa Banjarwangunan Kecamatan Mundu Kabupaten Cirebon.
Baca juga: 8,27 Hektar Tanaman Bawang Milik Petani di Manggarai Timur Rusak akibat Banjir
Sejumlah tim gabungan dari BPBD, BASARNAS, TNI, POLRI, relawan PMI, dan unsur lainnya terus melakukan proses evakuasi kepada warga terdampak banjir di seluruh wilayah.
Mereka tersebar ke berbagai titik, bersama-sama membantu proses evakuasi warga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.