Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anak Laki-laki Ditemukan Tewas di Kolam Renang Ciawi Bogor

Kompas.com - 16/04/2023, 18:31 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

  

BOGOR, KOMPAS.com - Dua anak laki-laki berinisial A (5) dan N (7) ditemukan tewas di kolam renang rumah warga Desa Pandansari, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/4/2023) pagi.

Keduanya diduga tenggelam saat berenang di kolam renang rumah mewah tersebut.

"Korban tetanggaan. Itu mereka orang kampung situ, kebetulan kolam renangnya punya warga situ juga," kata Kapolsek Ciawi, Kompol Agus Hidayat saat dihubungi Kompas.com, Minggu (16/4/2023).

Baca juga: Ibu dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Air Limbah Riau

Peristiwa naas itu bermula saat kedua korban bermain sehabis sahur dan melihat kolam renang di rumah mewah tersebut.

Keduanya kemudian nekat berenang di kolam yang seharusnya dipakai orang dewasa. Padahal, mereka tidak bisa berenang, sehingga akhirnya mereka tenggelam. 

"Udah dipager sebenarnya rumah itu karena kolam renangnya khusus untuk yang punya rumah. Tapi yang namanya anak-anak kan main-main terus melihat ada kolam enggak ada penjaganya, mereka main ke situ, terus nyebur dan gak taunya tidak bisa renang. Akhirnya tenggelam," ungkapnya.

Baca juga: Ibu dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Air Limbah Riau

Agus mengatakan, kedua korban ditemukan sekitar dua jam oleh petugas kebersihan di rumah tersebut. 

Pada pagi itu, petugas sedang membersihkan daun-daun yang ada di kolam tersebut. Seusai membersihkan, ia lantas melanjutkan tugasnya mencuci mobil pemilik rumah itu. 

Namun saat dirinya kembali ke kolam renang itu, ia mendapati kedua korban sudah dalam kondisi tenggelam.

"Sekitar jam 8 dia balik lagi dan ternyata ada dua sosok anak kecil di dasar kolam renang itu. Belum ngambang, masih tenggelam di dasar," ungkapnya.

Melihat kejadian itu, petugas kebersihan di rumah itu langsung mengevakuasi kedua korban ke RSUD Ciawi.

Setelah dilakukan pemeriksaan, korban tak dapat tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia.

"Itu kan akses ke rumah gampang, ada jalan. Namanya anak-anak main terus lihat kolam dan sedangkan yg punya rumah tuh habis sahur tidur lagi, jadinya sepi," ucapnya.

Pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian untuk selanjutnya olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari para saksi. 

Menurut Agus, penyebab kedua korban tewas tenggelam diduga karena kurang pandai berenang.

"Jadi itu rumah warga yang depannya ada kolam renang. Cuman namanya orang kampung di situ, namanya anak-anak lihat kolam renang gak ada penjaganya. Mungkin dia langsung nyebur, berenang, dan ternyata mereka gak bisa renang," ungkapnya.

Atas kejadian ini, orangtua korban sudah menerima dan menganggapnya sebagai sebuah musibah.

"Sekarang sudah clear. Terusnya dari pihak yang punya rumah, kolam renang juga memberikan sedikit santunan kepada keluarga korban," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kumpay Waterpark di Subang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Cerita Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Cianjur, Diawali Gemuruh hingga Rumah-rumah Ambruk

Bandung
Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Kurir 1 Kg Sabu Disergap Polisi di Pintu Tol Kertajati

Bandung
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Kota Bandung 2024

Bandung
Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Tanah Bergerak di Cianjur, Kampung Ditinggalkan, Puing Reruntuhan mulai Dibersihkan

Bandung
Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com