Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Arus Mudik di Nagreg Terkini: Lalu Lintas Padat, Simpul Kemacetan di Pasar Limbangan

Kompas.com - 19/04/2023, 17:34 WIB
M. Elgana Mubarokah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terpantau padat, Rabu (19/4/2023) sore.

Kepadatan tersebut merupakan ekor dari kemacetan yang terjadi di jalur Limbangan, Garut.

Baca juga: Arus Lalu Lintas di Nagreg Mulai Padat di H-3, Padat Merayap Sejak Dini Hari

Pantauan Kompas.com pukul 17.36 WIB, berbagai jenis kendaraan memadati lalu lintas tepat di depan Pos Pengamanan Cikaledong, Nagreg.

Baca juga: Pasar Limbangan dan Kadungora Jadi Simpul Kemacetan di Jalur Nagreg Bandung

Antrean kendaraan mengular dari Pos Pam hingga ke Jalan Cagak Nagreg, yang memisahkan antara jalur Tasikmalaya dan Garut.

Sejumlah petugas kepolisian terlihat berjaga dan sebagian mengatur lajur arus lalu lintas.

Kendaraan roda empat, baik bus atau mini bus, diarahkan untuk mengambil lajur sebelah kanan, sementara kendaraan roda dua mengambil lajur kiri.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polresta Bandung Kompol Mangku Anom mengatakan, titik kepadatan yang terjadi di jalur Cikaledong, Nagreg, masih bersimpul dari arah Limbangan, Garut.

"Pantauan terkini, arus dari titik Cikaledong Nagreg seperti yang sudah saya, Pak Kapolresta sampaikan, ada di kami hambatannya. Sudah kami pantau langsung hambatannya ada di Pasar Limbangan dan Pasar Lewo," kata Anom, saat ditemui di Pos Pam Cikaledong, Rabu (19/4/2023) sore.

Arus kendaraan lalu lintas di wilayah Cikaledong, Nagreg masih terpantau padat, pada Rabu (19/4/2023). Kepadatan yang terjadi akibat aktivitas masyarakat yang tinggi di jalur Pasar Limbangan dan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Arus kendaraan lalu lintas di wilayah Cikaledong, Nagreg masih terpantau padat, pada Rabu (19/4/2023). Kepadatan yang terjadi akibat aktivitas masyarakat yang tinggi di jalur Pasar Limbangan dan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Anom mengatakan, buka tutup dari Bandung menuju arah Kadungora, Garut, masih akan diberlakukan apabila ada hambatan.

Nantinya kendaraan dari arah Bandung akan dibelokan ke wilayah Leles Garut.

Sementara hasil koordinasi dengan Polres Garut, arus lalu lintas sampai saat ini masih ramai lancar, sehingga kendaraan dari arah Bandung masih bisa diarahkan ke Kadungora atau Limbangan.

Aktivitas di Pasar Limbangan

 

 

Anom menyebut, kepadatan di wilayah Limbangan dan Kadungora, terjadi karena aktivitas di Pasar Limbangan yang hingga hari ini masih tinggi.

"Ya, banyaknya aktivitas di sekitaran pasar saja. Rekan-rekan Polres Garut beserta kami di daerah perbatasan sudah berusaha mengurai simpul kemacetan karena padatnya aktivitas masyarakat baik di Pasar Limbangan atau Pasar Lewo," ujarnya.

Sejak Rabu pagi, pihak kepolisian telah melakukan beberapa kali rekayasa dan pengalihan arus lalu lintas.

Penerapan rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus akan diterapkan melihat situasi dan kondisi terbaru di wilayah Nagreg.

"Sudah banyak dari pagi, kita lihat situasional. Pokoknya apabila ada kepadatan, mengingat kontrol jalan yang curam dan ruas jalan yang sempit, kita pasti alihkan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bandung
7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

Bandung
Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Bandung
Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Bandung
Oknum Brimob yang Tabrak Warga Bogor Diperiksa Propam

Oknum Brimob yang Tabrak Warga Bogor Diperiksa Propam

Bandung
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pak RT Rasakan Ngeri Saat Datangi TKP

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pak RT Rasakan Ngeri Saat Datangi TKP

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur, Bupati, Sekda, dan Kadis Sepakat Islah

Kisruh Birokrat di Cianjur, Bupati, Sekda, dan Kadis Sepakat Islah

Bandung
Kondisi Asrama Haji di Indramayu: Berdebu, Kondisi Air Payau

Kondisi Asrama Haji di Indramayu: Berdebu, Kondisi Air Payau

Bandung
Pergeseran Tanah di Ciwidey Bandung, 4 Rumah Rusak

Pergeseran Tanah di Ciwidey Bandung, 4 Rumah Rusak

Bandung
Berangkat Sekolah, Siswi SD di Bone Tewas Terseret Arus Banjir, Terjebak di Gorong-gorong Irigasi

Berangkat Sekolah, Siswi SD di Bone Tewas Terseret Arus Banjir, Terjebak di Gorong-gorong Irigasi

Bandung
Oknum Prajurit TNI Aniaya Sopir Catering, Berakhir Damai dan Korban Minta Maaf

Oknum Prajurit TNI Aniaya Sopir Catering, Berakhir Damai dan Korban Minta Maaf

Bandung
Kasus Pembunuhan di Karawang, Pelaku Diduga Jadikan Istri Sebagai Pekerja Seks Sebelum Cerai

Kasus Pembunuhan di Karawang, Pelaku Diduga Jadikan Istri Sebagai Pekerja Seks Sebelum Cerai

Bandung
Cerita Asep 'Lampu', Relawan Tagana yang Bantu Kelistrikan di Lokasi Bencana hingga Hajatan

Cerita Asep "Lampu", Relawan Tagana yang Bantu Kelistrikan di Lokasi Bencana hingga Hajatan

Bandung
Pelaku Mutilasi di Ciamis Sempat Tawarkan Daging Korban ke Warga

Pelaku Mutilasi di Ciamis Sempat Tawarkan Daging Korban ke Warga

Bandung
Istri yang Dimutilasi Suaminya di Ciamis Dieksekusi Saat ke Pengajian

Istri yang Dimutilasi Suaminya di Ciamis Dieksekusi Saat ke Pengajian

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com