Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jam Terjebak Macet di Puncak, Pengendara Mobil Asal Jakarta Ini Menyerah

Kompas.com - 24/04/2023, 16:24 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kemacetan parah terjadi di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (24/4/2023) siang.

Salah satu pengendara mobil mengaku sudah tiga jam terjebak macet. Ia akhirnya menyerah dan memilih putar balik.

"Nyerah, nyerah, baru tiga jam doang, mau ke Bandung ini dari Jakarta," ujarnya sambil tertawa di Simpang Gadog, Ciawi, dikutip dari Tribunnews Bogor.

Sejumlah kendaraan, baik mobil, motor, maupun bus pariwisata turut terjebak macet.

"Balik aja yuk, macetnya udah enggak benar nih," ucap pasangan yang menaiki sepeda motor bernomor polisi B.

Baca juga: Pikir-pikir Lagi ke Puncak Bogor, Macet Parah sampai 3 Km, Lalu Lintas Tak Bergerak

Bagi kendaraan yang menyerah dan memilih putar balik, akan diarahkan petugas menuju Jalan Raya Ciawi.

Pantauan Kompas.com pada pukul 14.00 WIB, kendaraan mengular hingga tiga kilometer. Kemacetan terjadi dari arah Jakarta atau di pintu keluar Gerbang Tol (GT) Ciawi sekitar Simpang Gadog. Macet merembet hingga Pasir Muncang dan Pasir Angin.

Di beberapa titik, seperti di Simpang Taman Safari, Cipayung Megamendung (Cimory Land), dan daerah Gunung Mas di sekitar kebun teh juga terjadi kemacetan.

Baca juga: Arus Kendaraan Makin Padat ke Arah Puncak Bogor, Contraflow Diberlakukan di Tol Jagorawi

 

Situasi arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (24/4/2023) siangKOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Situasi arus lalu lintas di ruas Jalan Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, Senin (24/4/2023) siang

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pada Senin atau H+2 Lebaran, jumlah kendaraan roda dua menuju Puncak membeludak. Bahkan, angkanya lebih tinggi dibandingkan Minggu (23/4/2023).

"Memang yang terlihat sangat signifikan untuk peningkatan kendaraan itu. Roda dua itu sangat luar biasa, baik itu yang naik maupun yang turun. Untuk yang turun, berdasarkan analisa kami adalah yang naik kemarin dan menginap di atas. Kemudian yang saat ini naik yang akan berlibur di tempat wisata yang ada di atas," ungkapnya.

Baca juga: Hindari Penumpukan Kendaraan Wisatawan, Ganjil Genap Puncak Bogor Diberlakukan Lebih Awal Pukul 06.00 WIB

Sebagai upaya mengatasi kemacetan, polisi melakukan rekayasa lalu lintas, seperti one way dan ganjil genap.

Sebelumnya, Iman menuturkan bahwa ada puluhan ribu kendaraan yang masuk ke kawasan Puncak pada H+2 lebaran ini.

"Kendaraan 40.000 berdasarkan perhitungan kami sudah masuk kawasan Puncak dari pukul 00.00 WIB dini hari sampai pukul 11.00 WIB," tuturnya, Senin, dilansir dari Tribunnews Bogor.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan | Editor: David Oliver Purba), TribunnewsBogor.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com