Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Timbun Jalan Tasikmalaya-Pangandaran via Cineam, Akses Kendaraan Tertutup Belasan Jam

Kompas.com - 05/05/2023, 10:30 WIB
Irwan Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com- Bencana longsor menutup akses jalan Tasikmalaya-Pangandaran via Cineam akibat cuaca buruk beberapa hari terakhir tepatnya di Desa Cisarua, Kecamatan Cienam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (4/5/2023).

Ketinggian longsor mencapai 7 meter dengan dengan panjang material longsoran menutup jalan sampai 70 meter.

Akses kendaraan ke jalan itu sempat tertutup total selama belasan jam dan berhasil dibuka kembali usai mengerahkan alat berat dan jalur bisa dilalui lagi pada Jumat (5/5/2023) pagi.

"Akses masyarakat dari kedua arah sempat Terganggu. Sebelum terjadi tanah longsor, wilayah setempat diguyur hujan (cuaca buruk) dengan intensitas sedang selama beberapa jam. Akibat hujan itu material Longsor menutup akses Jalan," jelas Kepala Polsek Cineam Polresta Tasikmalaya, AKP Dede Darmawan di kantornya, Jumat pagi.

Baca juga: Tertimbun Longsor, Jalan di Bandung Barat Tertutup Batu Besar

Tim BPBD, polisi dan anggota TNI dibantu masyarakat setempat terus berjibaku membongkar material longsoran yang berasal dari tebing bukit sepanjang jalan itu.

Selama tertutup, akses jalan masyarakat terpaksa dialihkan ke jalur alternatif yang jaraknya memutar dan lebih jauh ke jalan desa Kedusunan Sinasetra, Cineam.

"Upaya Kami untuk menyingkirkan tanah longsor yang menutup badan jalan dengan menerjunkan alat berat dan mengunakan alat manual baik cangkul dan sekop. Meskipun Jalan masih tertutup, tentunya mobilitas warga dialikan ke jalur alternatif lain," kata Dede.

Dede pun mengimbau kepada pengendara arah Tasikmalaya-Pangandaran via Cienam dan Langkaplancar supaya lebih waspada saat melintas terutama saat cuaca buruk.

Baca juga: Longsor di Agam, Seorang Warga Tewas Tertimpa Material

Soalnya, hampir sebagian besar jalan itu berkelok dengan tanjakan dan turunan tajam serta di sampingnya tebing dan jurang tajam.

"Kita imbau kepada warga dan pengendara yang melintas di jalan itu supaya hati- hati dan waspada. Jalan pun licin, rawan longsor tebing dan kemungkinan curah hujan juga masih tinggi," kata dia.

Hal itu dibenarkan, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Kurnia Trisna Somantri, yang mengaku hujan yang telah terjadi di daerahnya telah menyebabkan jalan penghubung Tasikmalaya arah Pangandaran tak bisa dilalui oleh kendaraan.

Proses pembongkaran material dengan alat berat dilakukan sejak Kamis pagi sampai sore harinya kemarin.

"Kondisi material longsoran menutup sepenuhnya badan jalan. Pakai alat berat baru terbuka bagian tengahnya dan belum bisa dilalui kendaraan karena masih sempit dan licin. Hari ini (5/5/2023) kita lanjutkan kembali menyingkirkan sepenuhnya tanah longsoran di badan jalan," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenang Teknisi Pesawat Jatuh di BSD, Keluarga: Saya Bersaksi Almarhum Sosok yang Baik

Mengenang Teknisi Pesawat Jatuh di BSD, Keluarga: Saya Bersaksi Almarhum Sosok yang Baik

Bandung
Libur Waisak, PT KAI Tambah Perjalanan Bandung ke Solo dan Jakarta

Libur Waisak, PT KAI Tambah Perjalanan Bandung ke Solo dan Jakarta

Bandung
PKS dan Nasdem Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bandung 2024

PKS dan Nasdem Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Kantor dan Rumah Sekda Karawang Digeledah Terkait Korupsi, 2 Dus Berkas Disita

Kantor dan Rumah Sekda Karawang Digeledah Terkait Korupsi, 2 Dus Berkas Disita

Bandung
Heboh Pungli, Dishub dan Satpol PP Bandung Kaji Aturan Jukir Liar

Heboh Pungli, Dishub dan Satpol PP Bandung Kaji Aturan Jukir Liar

Bandung
Kejati Jabar Geledah Kantor Pemkab Karawang Terkait Dugaan Korupsi 'Tukar Guling' Aset

Kejati Jabar Geledah Kantor Pemkab Karawang Terkait Dugaan Korupsi "Tukar Guling" Aset

Bandung
Flyover Ciroyom Diprotes Warga, Satlantas Polrestabes Bandung Bersuara

Flyover Ciroyom Diprotes Warga, Satlantas Polrestabes Bandung Bersuara

Bandung
Tipikor Tukar Menukar Lahan, Jaksa Geledah Kantor Pemkab Karawang

Tipikor Tukar Menukar Lahan, Jaksa Geledah Kantor Pemkab Karawang

Bandung
Suasana Haru Iringi Pemakaman Farid Ahmad di Bandung Barat

Suasana Haru Iringi Pemakaman Farid Ahmad di Bandung Barat

Bandung
Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com