Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Ibu Anggota DPR Awalnya Pengemis, Korban Kasihan lalu Pelaku Dijadikan ART

Kompas.com - 29/05/2023, 11:07 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

INDRAMAYU, KOMPAS.com– Kapolres Indramayu, AKBP Fahri Siregar, mengatakan, T, pembunuh Iin Casinih, ibu anggota DPR RI Bambang Hermanto, dulunya merupakan seorang pengemis.

Casinih yang kasihan kemudian menawarkan T bekerja di rumahnya.

Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan Ibu Kota Anggota DPR RI di Indramayu oleh ART-nya

Adapun T baru bekerja di rumah Casinih selama dua pekan.

Baca juga: Pembunuh Ibu Anggota DPR Bambang Hermanto Ditangkap, Pelaku Bekerja di Rumah Korban

“Si tersangka ini kan sebagai pengemis yang ada di sekitar daerah rumahnya korban dan ditawarkan kerja oleh si korban dikarenakan ART korban saat itu memang sudah tidak bekerja lagi,” ujar Fahri, Sabtu (27/5/2023). 

T kemudian menerima tawaran korban dan bekerja sebagai tukang bersih pekarangan.

Namun, di tengah aktivitas kerjanya, pelaku kerap meminta uang dan barang kepada korban.

“Jadi pada saat bekerja, yang kami dapat informasi, bahwa kadangkala tersangka suka celamitan, artinya dia suka minta uang, suka minta barang-barang,” ungkap Fahri.

Warnadi, salah satu warga yang juga sebagai mandor desa, menyebut, dirinya tidak mengenal secara langsung pelaku.

Lokasi tewasnya Casinih, ibu anggota DPR RI, Sabtu (27/5/2023). Casinih dibunuh oleh asisten rumah tangganya pada Kamis di Indramayu, Jawa Barat, (26/5/2023).KOMPAS.com/MUHAMAD SYAHRI ROMDHON Lokasi tewasnya Casinih, ibu anggota DPR RI, Sabtu (27/5/2023). Casinih dibunuh oleh asisten rumah tangganya pada Kamis di Indramayu, Jawa Barat, (26/5/2023).

 

Namun, dia beberapa kali melihat T bersih-bersih pekarangan rumah korban.

“Dia biasa disambat (dipanggil minta tolong), suruh bebersih, nyalain lampu. Tidak tidur di rumah ini, tidurnya kadang-kadang di blok Kedondong. Enggak menetap di sini, tidak tinggal di sini,” kata Warnadi.

Sementara, tetanga korban, Lidia dan suaminya Adnan, mengaku tidak terlalu mengenal T karena tertutup.

"Aku tahunya pembantu yang biasa ke sini, yang sudah lama bolak balik ke sini kita udah kenal. Baik yang sebelum ini. Kalau pembantu yang sekarang enggak kenal,” kata Lidia.

Sebelumnya diberitakan, Tim gabungan Polda Jawa Barat dan Polres Indramayu berhasil menangkap pembunuh Casinih berinisial T yang merupakan asistem rumah tangga korban, Jumat (26/5/2023).

Casinih dibunuh di rumahnya oleh T pada Kamis (25/5/2023) karena pelaku sakit hati dengan korban.

Polisi menangkap T saat kabur dan melarikan diri ke Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebelum ke Beleendah, T yang sudah berkeluarga sempat kabur ke rumah istrinya di Sukamandi, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com