Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Cirebon, Ganjar Pranowo Ingin Jadi "Slonong Boy" di Posko Pemenangan PDI-P untuk Pilpres 2024

Kompas.com - 03/06/2023, 13:41 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden (Bacapres) dari PDI-P, Ganjar Pranowo, berada di Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (3/6/2023).

Kedatangan Ganjar ke Cirebon untuk menghadiri Konsolidasi Pemenangan Pilpres 2024 PDI Perjuangan Jawa Barat di Stadion Bima, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.

Selain disambut warga Cirebon dan sekitarnya, Ganjar pun didampingi oleh sejumlah petinggi PDI Perjuangan dari tingkat DPP, DPW, hingga DPC, serta para kepala daerah di Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan).

Sampaikan dua hal

Dalam kesempatan itu, Ganjar menyampaikan dua hal terkait Pemenangan Pilpres 2024.

"Saya tidak akan menyampaikan banyak hal, cukup dua hal saja, karena Kang Ono Surono (Ketua DPW PDIP Jabar) sudah menyampaikan semua," kata Ganjar, dikutip dari TribunJabar.com, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Ganjar Lari Pagi 9 Kilometer di Cirebon, Sapa Warga dan Relawan

Hal pertama, Ganjar mengatakan, terkait pembangunan di Jawa Barat, terutama di wilayah Pantura, yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Di sini ada Pak Rokhmin Dahuri, putra daerah asli Cirebon yang sekarang menjadi pembicara kelas dunia, dan beliau paham betul soal potensi laut," ujar Ganjar.

"Jika sektor maritim dikelola, maka berapa banyak yang negara dapatkan, itu beliau tahu," imbuhnya.

Hal kedua, Ganjar melanjutkan, yakni pergerakan seluruh kader partai, khususnya posko tingkat ranting, untuk mempersiapkan kemenangan PDI-P pada Pilpres 2024.

Ganjar menilai, kedua hal yang disampaikannya itu berkaitan. Pasalnya, jika kerja seluruh kader partai berhasil memenangkan PDI-P pada Pilpres 2024, seluruh program pembangunan pun dapat dilaksanakan.

Oleh sebab itu, Ganjar mengaku akan menjadi "slonong boy" untuk masuk tanpa permisi ke posko-posko pemenangan PDI Perjuangan hingga tingkatan ranting.

"Saya ingin merasakan langsung denyut posko tersebut dan melihat kinerjanya menjadi agen dalam mendekati masyarakat, karena kita akan berjuang bersama demi kemenangan Pilpres 2024," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Saya akan 'Slonong Boy', Kata Ganjar Pranowo di Acara Konsolidasi PDIP di Stadion Bima Cirebon"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Kematian DBD di Kabupaten Bandung Tertinggi Se-Indonesia, Bupati Minta Warga Bersih-bersih

Kematian DBD di Kabupaten Bandung Tertinggi Se-Indonesia, Bupati Minta Warga Bersih-bersih

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com