Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponsel Mahasiswa Telkom University yang Hilang Sempat Terdeteksi di 2 Lokasi Kecamatan Baleendah

Kompas.com - 15/06/2023, 15:42 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS.com - Handphone milik Putu Arjuna Nugraha Eka Wana (20), mahasiswa Telkom University (Tel-U) yant hilang sejak Minggu tanggal 4 Juni 2023 sempat terdeteksi di wilayah Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Hal itu disampaikan Septriyana Ibu kandung Arjuna, saat dihubungi Kompas.com pada Kamis (15/6/2023).

Informasi tersebut, kata dia, datang dari pihak Tel-U yang mencoba mendeteksi keberadaan terakhir Handphone milik Arjuna.

Baca juga: Misteri Hilangnya Mahasiswa Telkom University, Jejak Terakhir Ada di Sungai Citarum

"Saya dapat informasi dari pihak Kampus, hari Jumat lalu (9/6/2023) pukul 12.00 WIB Handphone Arjuna sempat terdeteksi di dua lokasi di Kecamatan Baleendah," kata Septriyana.

Septriyana menjelaskan dua lokasi tersebut yakni Perumahan Bumi Siliwangi di Jalan Siliwangi Manggahang serta SMK Negeri 2 Baleendah, Kecamatan Baleendah, kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Tapi saya enggak tahu apakah informasi itu antara HP anak saya sudah berada di siapa atau sempat di aktifkan di titik itu, jadi kami tadi nyari di seitar sana, masuk-masuk perumahan sampai masuk ke SMK nya juga," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk pencarian hari ini, pihaknya tidak melibatkan aparat, baik dari kepolisian, BPBD atau Basarnas.

"Hari ini kami berdua dulu, nanti kalau misalnya ketemu baru kami hubungi yang lain. Karena polisi juga pasti nyari dan kami merasa kalau hanya diam di rumah rasanya gelisah juga," tuturnya.

Sempat Mencari di Sungai Citarum

Selain menyusuri jalur darat, pada Rabu (14/6/2023) kemarin pihak keluarga sepat melakukan penyisiran di sepanjang sungai Citarum tepatnya di aliran Manggahang, Kecamatan Baleendah.

Pencarian di sungai Citarum, kata Septriyana berdasarkan informasi dari pihak Polresta Bandung.

"Proses pencariannya itu, kami, polisi dan Basarnas itu menyisir sungai," ucapnya.

Pencarian kemarin, lanjut dia, dilakukan di darat lantaran sungai Citarum tengah mengalami surut sehingga tidak memungkinkan menggunakan perahu.

"Tapi kebetulan sungainya lagi surut ya, jadi kami mencari di sepanjang tepi sungai saja berjalan kaki, karena enggak bisa menggunakan perahu," terang dia.

Pihaknya tidak mengetahui berapa kilo ia dan tim SAR berjalan menyusuri tepi sungai Citarum untuk menemukan Arjuna.

"Kurang tahu yang penting jalan aja, karena surut dan kelihatan tanah nya juga, jadi kami jalan saja di sepanjang aliran sungai Citarum," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kematian DBD di Kabupaten Bandung Tertinggi se-Indonesia, Bupati Minta Warga Bersih-bersih

Kematian DBD di Kabupaten Bandung Tertinggi se-Indonesia, Bupati Minta Warga Bersih-bersih

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com