Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Dengar Dentuman Saat Gempa Guncang Cirebon, Ini Penjelasan BMKG

Kompas.com - 16/06/2023, 11:12 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Gempa mengguncang Cirebon, Jawa Barat, pada Kamis (15/6/2023). Dalam peristiwa tersebut, sejumlah warga mengaku mendengar dentuman.

Terkait dentuman, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan, bunyi tersebut sangat mungkin terjadi karena pusat gempanya dangkal.

Adanya deformasi batuan bawah permukaan secara tiba-tiba di kedalaman dangkal memungkinkan memicu munculnya dentuman.

Ia menuturkan, beberapa peristiwa gempa dangkal yang terjadi di berbagai daerah juga memicu munculnya dentuman.

Adapun soal gempa di Cirebon pada Kamis, Daryono menjelaskan bahwa berdasarkan catatan BMKG, terjadi empat kali gempa bumi dangkal dari pagi dan sore hari.

"Hasil monitoring BMKG menunjukkan bahwa ada empat kali gempa (di Cirebon dan sekitarnya) yang dapat ditentukan parameter gempanya," ujarnya, Kamis, dikutip dari Antara.

Baca juga: Cerita Warga Saat Gempa Disertai Suara Dentuman Guncang Cirebon

Gempa pertama, magnitudo 2,9, terjadi pada pukul 06.20 WIB. Titik gempa berada pada 11 kilometer tenggara Kota Cirebon dengan kedalaman 5 kilometer.

Lalu, pada pukul 07.25 WIB, terjadi gempa magnitudo 3,2. Lokasi gempa sama dengan yang pertama, tetapi kedalamannya 7 kilometer. Adapun yang ketiga terjadi pukul 07.37 WIB dengan kedalaman 7 kilometer.

"Gempa susulan selanjutnya terjadi pada pukul 16.05.57, magnitudo 2.9, lokasi 6.80 LS - 108.62 BT, 12 kilometer tenggara Kota Cirebon dengan kedalaman 10 kilometer," ucapnya.

Daryono menerangkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi ini diduga disebabkan oleh aktivitas Sesar Cirebon.

Baca juga: Warga Dengar 6 Kali Dentuman Saat Cirebon Diguncang Gempa

Halaman:


Terkini Lainnya

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Viral, Pencurian Bermodus Pura-pura Jadi Tamu Syukuran Pengajian di Kota Bandung

Bandung
Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Diungkap, Motif Pembunuhan Gadis di Kamar Kos soal Uang Kencan

Bandung
Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Kebakaran Landa Penampungan Limbah Plastik di Kawasan Industri Panyileukan Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Polisi Ungkap 2 Pembunuh Pria Lansia Penderita Stroke di Garut

Polisi Ungkap 2 Pembunuh Pria Lansia Penderita Stroke di Garut

Bandung
PDI-P, Golkar, dan PKS Sepakati Koalisi Besar di Pilkada Sumedang 2024

PDI-P, Golkar, dan PKS Sepakati Koalisi Besar di Pilkada Sumedang 2024

Bandung
Jasad Gadis Mengambang di Sungai Tegalgubug, Polisi Periksa 5 Saksi

Jasad Gadis Mengambang di Sungai Tegalgubug, Polisi Periksa 5 Saksi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Korban yang Tewas di Kosan Cirebon Sedang Menunggu Panggilan Kerja dari Luar Negeri

Bandung
Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Bandung
Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Bandung
Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Bandung
Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com