Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Sertu Agus RA, Prajurit TNI Pemilik Rumah Mewah di Kuningan, Penghasilan Capai Rp 1 Miliar

Kompas.com - 30/06/2023, 15:41 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Anggota TNI dari Kodim 0615/Kuningan, Sertu Agus RA, menjadi sorotan usai diketahui berpenghasilan sebesar miliaran rupiah dan memiliki rumah mewah di Kuningan, Jawa Barat.

Rumah mewah milik Sertu Agus RA berdiri di dekat tempat pemakaman umum (TPU) Desa Cipasung, Kecamatan Darma, Kuningan, Jawa Barat.

Sosok Sertu Agus RA di mata kepala desa

Kepala Desa Cipasung, Dani Hamdani mengaku mengenal baik sosok prajurit TNI itu.

"Sebelum heboh seperti sekarang, saya kenal baik dengan Pak Agus. Terlebih dengan rumah mewah yang dibangun di sekitar TPU wilayah desa kami," kata Dani, dikutip dari TribunCirebon.com, Jumat (30/6/2023).

Dani menambahkan, anggota TNI tersebut pun dikenal sebagai sosok yang bersahaja dan bergaul dengan seluruh lapisan warga.

Baca juga: Rumah Megah di Samping Kuburan Ternyata Milik Prajurit TNI Pengusaha Beromzet Rp 1 Miliar

"Kalau Pak Agus bagi warga kami sudah tidak asing. Meski sebelumnya beliau warga desa tetangga (Desa Paninggaran), namun kebaikan sosial lingkungan itu banyak dirasakan warga kami," ujar Dani.

Dia mengungkapkan, Sertu Agus RA kerap membantu kegiatan warga, terutama ketika memperingati hari besar nasional maupun hari besar keagamaan.

"Ya, untuk kebaikan Pak Agus, kalau ada acara lingkungan atau masyarakat, beliau suka bantu. Contoh, kalau di pesta rakyat Agustusan, itu Pak Agus banyak bantu kegiatannya," ucap Dani.

"Pak Agus orang baik, bukan hanya untuk hiburan atau pesta rakyat. Terlepas sebagai tentara, beliau sering berikan santunan atau bantuan buat anak yatim piatu di desa kami," ungkapnya.

Penghasilan capai miliaran rupiah

Sementara itu, Dandim 0615/Kuningan, Letkol Inf Bambang Kurniawan turut angkat bicara soal prajuritnya yang kini tengah jadi sorotan itu.

Baca juga: Cabuli Anak Nasabah, Penagih Utang di Kuningan Dihakimi Massa

"Ya, untuk pak Agus yang sekarang viral dengan pembangunan rumah mewahnya, beliau dikenal juga sebagai pengusaha dan pernah mendapat penghasilan sebesar Rp 1 Miliar," tutur Bambang.

"Pak Agus produksi dan usaha penjualan alat khitan, ini berjalan sudah lama. Jadi, Pak Agus bisa menciptakan alat khitan modern, ini dijual ke berbagai negara," sambungnya.

Awalnya, dia menjelaskan, Sertu Agus merasa prihatin saat menyaksikan prosesi khitanan massal.

"Awal produksi alat khitan, Pak Agus ini memperbaiki alat khitan seperti laser merek luar negeri. Alat yang dibetulkannya itu berbentuk lebih besar dan berbeda dengan alat ciptaan Pak Agus seperti ini," papar Bambang.

"Dari pengalaman Pak Agus saat membetulkan alat khitan laser dan sekarang bikin sendiri. Ini bukan plagiat, karena produknya jauh lebih bagus dan produk Pak Agus lebih praktis, portabel, serta bisa dibawa di saku baju atau celana," imbuhnya.

Bambang membeberkan, alat khitan buatan Sertu Agus pun telah terjual ke 64 negara, bahkan hampir semua dokter di Kuningan pun menggunakan alat khitan serupa.

"Untuk pengembangan penjualan alat ini, tadi Pak Agus sebut sudah 64 negara yang melangsungkan kegiatan jual beli produknya. Namun, dari jumlah tadi itu ada 2 negara yang diputus melakukan kegiatan bisnis, kedua negara itu Ukrania dan Rusia," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul "Mengenal Sertu Agus RA, Prajurit TNI Kodim Kuningan yang Punya Rumah Mewah dan Penghasilan Miliaran"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com