Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Diminta Tunda Kunjungan ke Masjid Al Jabbar Saat Ada Pertandingan di GBLA

Kompas.com - 04/07/2023, 19:22 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Orang yang ingin berkunjung ke Masjid Al Jabbar, Kota Bandung, Jawa Barat, diminta menunda rencananya saat ada pertandingan sepak bola di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)

Pelaksana Harian Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, pada Minggu (2/7/2023) saat ada pertandingan Persib di GBLA, arus lalu lintas sekitar tempat itu mengalami kepadatan. 

Ema yang datang untuk menonton pertandingan sepak bola itu dengan sepeda motor, bercerita sampai terjebak macet sampai 30 menit. 

"Kemarin juga saya setengah jam di sana, lumayan terhambat, kemarin saya pakai motor," kata Ema usai menghadiri Sidang Paripurna di Kantor DPRD Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (4/7/2023), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Ridwan Kamil Ungkap Ada 7.000 Al Quran Hilang dari Masjid Raya Al Jabbar: Jangan Dibawa Pulang

Kepadatan di area disebutnya terjadi karena jalan yang sempit yang digunakan kendaraan untuk kedua arah.

Ditambah lagi ada puluhan bis yang mengangkut pengunjung Masjid Al Jabbar.

"Itu ternyata memberikan dampak yang signifikan terhadap kemacetan, nah ini kan harus dibicarakan," kata Ema.

Dia bakal segera berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung untuk memecahkan permasalahan tersebut agar tidak timbul di lain hari.

Jalan Gedebage Selatan juga disarankan diterapkan satu arah khusus ke arah selatan atau ke arah GBLA dan Masjid Raya Al Jabbar, sehingga kendaraan dari arah selatan bisa diarahkan menuju ke kawasan Ciwastra.

"Itu saya baru usulan, karena saya melihat kondisi di lapangan," kata Ema.

Baca juga: 7.000 Al Quran di Masjid Raya Al Jabbar Hilang, Ridwan Kamil Ungkap Faktanya

Selain itu, seluruh kendaraan yang menuju ke kawasan itu akan diarahkan menggunakan akses Tol Padaleunyi Kilometer 149.

Tol itu kini belum bisa digunakan, Ema pun mendorong agar segera bisa digunakan.

"Ini kan persoalan pusat, bahkan itu jalannya masih menggantung. Harusnya itu tuntas sampai ke Jalan Soekarno Hatta, ya itu kita sampaikan ke level pemerintah yang lebih tinggi," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com