Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Kecelakaan, Bupati Pangandaran Antar Lalu Tunggui Korban di Rumah Sakit Banyumas

Kompas.com - 08/08/2023, 13:13 WIB
Candra Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PANGANDARAN, KOMPAS.com - Kepala Bagian Umum Pemda Pangandaran, Aep Haris mengatakan, pascaterlibat kecelakaan, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata langsung membawa korban ke rumah sakit di Kota Banjar.

Setelah diperiksa di Banjar, korban harus dirujuk ke rumah sakit di Banyumas untuk pengobatan lebih lanjut.

"Pak Bupati langsung ke Banyumas, mendampingi korban. Jam 11 malam dari Banjar," kata Aep saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (8/8/2023).

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bupati Pangandaran di Ciamis, Polisi Periksa 2 Saksi

Sejak semalam, sambung Aep, Jeje menunggui korban di Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas. Jeje akan menunggui pasien sampai beres dioperasi.

"(Menunggu) sampai besok, beres operasi," kata Aep.

Baca juga: Bupati Pangandaran Kecelakaan di Ciamis, Bertabrakan dengan Motor

Saat kejadian, Bupati Jeje sedang dalam perjalanan menuju Jakarta. Saat itu, Jeje tidak dikawal mobil Patwal.

"Mau ada giat di Jakarta. Agenda ke Jakarta dibatalkan (pasca kecelakaan)," tutur Aep.

Pihaknya juga sudah menerima hasil pemeriksaan kondisi korban dari dokter di Banyumas. Kata dia, tidak ada pendarahan di kepala korban.

Namun korban mengalami patah tulang hidung, rahang bawah, dan jari tangan kanan. 

Selain itu, korban sedang menjalani endoskopi untuk mengecek saluran pernapasan.

"Besok dioperasi, atau kata dokter rekonstruksi rahang," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Toyota Alphard yang ditumpangi Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata terlibat kecelakaan dengan Honda Beat di Karangkamulyan, Ciamis, Senin malam.

Akibat kejadian itu, pengendara motor mengalami luka dan harus menjalani pengobatan di rumah sakit di daerah Banyumas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com