Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Penunjukkan Bey Jadi Pj Gubernur Jabar, Ridwan Kamil: Presiden Bijaksana

Kompas.com - 01/09/2023, 21:34 WIB
Putra Prima Perdana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS. com- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menanggapi dipilihnya Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Setpres, Bey Triadi Machmudin, sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat.

Bey akan menggantikan Ridwan Kamil yang habis masa tugasnya pada 5 September 2023. 

Ridwan ini mengatakan, pilihan Presiden Joko Widodo merupakan pilihan yang bijaksana. 

"Berarti Pak Presiden mendengarkan aspirasi masyarakat, aspirasinya datang dari usulan dewan (DPRD). Dewan mengusulkan tiga nama dan Alhamdulillah yang dipilih Pak Presiden tidak keluar dari yang tiga nama diusulkan dewan. Ini menandakan Pak Jokowi sangat bijak menampung aspirasi masyarakat Jawa Barat, " kata Ridwan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (1/9/2023). 

Baca juga: Bey Machmudin Jadi Pj Gubernur Jabar, Ridwan Kamil: Titip Sempurnakan yang Kurang...

Ridwan pun mengucapkan selamat kepada Bey. Dia mengatakan, tugas Bey terbilang cukup mudah dalam melanjutkan pembangunan di Jawa Barat. 

"Saya ucapkan selamat kepada Pak Bey. Jawa Barat kondisi sangat baik tinggal digas saja, jangan diubah banyak hal, kecuali ada gagasan baru," akunya. 

Selain itu, Ridwan berharap di masa kepemimpinan Bey yang akan dijabat lebih dari satu tahun bisa meningkatkan kinerja para aparatur sipil negara (ASN) . 

"Pemprov Jabar ASN, PNS-nya terbaik se-Indonesia, yakin kalau dipertahankan akan membawa Jabar tetap juara dan mudah mudahan  selalu kondusif di era pemilu, " tuturnya. 

Lebih lanjut Emil menambahkan, ada sejumlah pekerjaan yang perlu dilanjutkan agar Jawa Barat menjadi provinsi yang lebih maju. 

Baca juga: Jokowi Tunjuk Deputi Protokol Istana Bey Machmudin Jadi Pj Gubernur Jawa Barat

Beberapa di antaranya adalah penguatan transportasi publik dan perbaikan jalan.

"Titip pengaspalan jalan yang sudah kami anggarkan semaksimal mungkin, sehingga akhir tahun depan infrastruktur harusnya lebih baik, " tandasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com