Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari 200 Hidran di Kota Bandung, Hanya 4 yang Berfungsi

Kompas.com - 18/09/2023, 10:34 WIB
Putra Prima Perdana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com- Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana mengatakan, kerap kesulitan untuk mencari pasokan air baku ketika menghadapi kebakaran terutama di musim kemarau.

Pasalnya, dari 200 hidran di Kota Bandung, Jawa Barat, hanya sedikit yang bisa dimanfaatkan. 

"Cuma ada empat yang sering kita manfaatkan. Tetapi sebenarnya titiknya ada ratusan, " ungkap Gun Gun saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Kota Bandung, Senin (18/9/2023). 

Baca juga: Antusiasme Masyarakat Tinggi, 98 Persen Tiket Uji Coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung Ludes 

Lebih lanjut Gun Gun mengatakan, pihaknya sudah meminta kepada Perumda PDAM Tirtawening untuk mengalirkan kembali air ke hidran lainnya agar bisa mendapatkan akses air lebih mudah ketika terjadi kebakaran.  

"Kita sudah berkoordinasi dan bersurat dengan PDAM agar minimal di titik-titik di objek vital debit airnya mencukupi karena memang kalau ada kebakaran debit air di hidran harus mumpuni, " tuturnya. 

Di tempat yang sama, Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengaku sudah sering meningatkan kepada PDAM Tirtawening untuk menambah debit air baku tidak hanya untuk kebutuhan komersil saja, tetapi juga untuk kebutuhan hidran agar memudahkan upaya pemadaman ketika terjadi kebakaran. 

"Kita sudah sering mengatakan ke PDAM Tirtaweing yang pertama adalah meningkatkan volume air baku yang selalu jadi persoalan. Ini selalu jadi persoalan yang harus dioptimalkan, " tegas Ema. 

Baca juga: Cerita Warga Bandung Ikut Uji Coba Kereta Cepat Gratis

Ema menambahkan, dia sudah mendengar renaca PDAM Tirtawening untuk bekerja sama dengan Perum Jasa Tirta II (PJT II) untuk memanfaatkan air dari Waduk Saguling sebagai tambahan suplai air baku. Namun hingga hari ini tidak ada realisasi. 

"Kalau sudah terakomodir, kebutuhan hidran harus diatensi karena kalau menciptakan air baku sendiri Diskar PB tidak berkapasitas itu, mereka hanya mencari air. Untuk menyediakan air, harus ada institusi lain yang menopang," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenang Teknisi Pesawat Jatuh di BSD, Keluarga: Saya Bersaksi Almarhum Sosok yang Baik

Mengenang Teknisi Pesawat Jatuh di BSD, Keluarga: Saya Bersaksi Almarhum Sosok yang Baik

Bandung
Libur Waisak, PT KAI Tambah Perjalanan Bandung ke Solo dan Jakarta

Libur Waisak, PT KAI Tambah Perjalanan Bandung ke Solo dan Jakarta

Bandung
PKS dan Nasdem Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bandung 2024

PKS dan Nasdem Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Kantor dan Rumah Sekda Karawang Digeledah Terkait Korupsi, 2 Dus Berkas Disita

Kantor dan Rumah Sekda Karawang Digeledah Terkait Korupsi, 2 Dus Berkas Disita

Bandung
Heboh Pungli, Dishub dan Satpol PP Bandung Kaji Aturan Jukir Liar

Heboh Pungli, Dishub dan Satpol PP Bandung Kaji Aturan Jukir Liar

Bandung
Kejati Jabar Geledah Kantor Pemkab Karawang Terkait Dugaan Korupsi 'Tukar Guling' Aset

Kejati Jabar Geledah Kantor Pemkab Karawang Terkait Dugaan Korupsi "Tukar Guling" Aset

Bandung
Flyover Ciroyom Diprotes Warga, Satlantas Polrestabes Bandung Bersuara

Flyover Ciroyom Diprotes Warga, Satlantas Polrestabes Bandung Bersuara

Bandung
Tipikor Tukar Menukar Lahan, Jaksa Geledah Kantor Pemkab Karawang

Tipikor Tukar Menukar Lahan, Jaksa Geledah Kantor Pemkab Karawang

Bandung
Suasana Haru Iringi Pemakaman Farid Ahmad di Bandung Barat

Suasana Haru Iringi Pemakaman Farid Ahmad di Bandung Barat

Bandung
Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com