Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Brutal Pelajar Cianjur, Adu Jotos hingga Saling Piting dan Banting

Kompas.com - 05/10/2023, 06:10 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Tindak kekerasan di kalangan pelajar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kembali terjadi.

Sejauh ini, polisi sudah mengamankan 15 siswa SMP dan dua pelajar SMA yang diduga terlibat dalam aksi duel antarpelajar tersebut.

Perkelahian satu lawan satu itu sengaja direkam dan kini videonya beredar luas di aplikasi perpesanan dan media sosial.

Baca juga: Lama Tak Diperbaiki, Ruang Kelas SMP di Argabintana Cianjur Ambruk

Dalam video tersebut, dua orang pelajar terlibat perkelahian sengit disaksikan beberapa pelajar lain.

Video berdurasi 1 menit satu detik dan satu menit 35 detik itu, memperlihatkan duel dilakukan secara bergiliran dengan diawasi seorang pelajar yang bertindak sebagai wasit.

Dengan bertelanjang dada, para pelaku terlibat adu pukul dan tendangan hingga berupaya saling memiting dan membanting lawan ke tanah.

Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Gratifikasi Perjalanan Umrah Pejabat di Cianjur

Informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, duel antarpelajar tersebut dilakukan di area sabana berbukit di Kampung Sasak, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur.

“Kejadiannya Senin kemarin. Saat kita dapati ada video ini beredar, langsung kita amankan sejumlah pelaku,” kata Kepala Polsek Sindangbarang, Inspektur Satu Dadang Rustandi kepada wartawan via telepon, Rabu (4/9/2023) petang.

“Sejauh ini ada 17 orang (diamankan) dari dua sekolah berbeda, termasuk dua pelajar SMA yang jadi wasitnya,” sambung dia.

Dadang menjelaskan, kejadian ini bermula dari adanya pesan bernada ejekan yang dikirimkan seorang pelajar ke pelajar lain.

Tidak terima dengan hal itu, pelajar yang menerima pesan suara tersebut lantas mendatangi sekolah si pengirim pesan bersama sejumlah temannya.

“Namun sekolah sudah sepi karena jam pulang. Berselang waktu salah satu dari pelajar ini ada yang menelepon yang mengajaknya berduel,” ucap Dadang.

Selanjutnya, para pelajar ini pun sepakat untuk berduel dengan waktu dan lokasi perkelahian yang disepakati kedua kubu.

"Ada sepuluh orang yang terlibat, berduel lima orang berpasangan, satu lawan satu," ujar Dadang.

Hingga kini para pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di mapolsek setempat guna penyelidikan lebih lanjut.

Diberitakan sebelumnya, polisi mengamankan belasan pelajar SMP di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang terlibat aksi duel.

Duel satu lawan satu yang melibatkan 10 orang pelajar tersebut terjadi Senin (2/10/2023) di Kampung Sasak, Desa Mekarlaksana, Kecamatan SIndangbarang, Cianjur.

Sementara kejadian serupa terjadi sepekan sebelumnya yang melibatkan pelajar SMK dan SMA.

Video perkelahian antar pelajar di sebuah lapang sepakbola di wilayah Kecamatan Cilaku, Cianjur itu viral di media sosial.

Polisi mengamankan 23 orang pelajar dari dua sekolah berbeda. Sebanyak 9 siswa SMK dari Kecamatan Cilaku dan 14 orang pelajar asal salah satu SMA di Kecamatan Cibeber.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar,  Polisi Dalami Alasannya

8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar, Polisi Dalami Alasannya

Bandung
Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN Ngantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN Ngantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Bandung
Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Tugas Bey untuk Pj Bupati Cirebon: Daerah Percontohan PPDB Terbaik

Bandung
Cuma 6 PPK Perempuan yang Dilantik, KPU Bandung Barat Dinilai Patriarki

Cuma 6 PPK Perempuan yang Dilantik, KPU Bandung Barat Dinilai Patriarki

Bandung
Kakak Vina Cemas karena Satu Pelaku Akan Bebas dari Penjara

Kakak Vina Cemas karena Satu Pelaku Akan Bebas dari Penjara

Bandung
Hujan Deras, 4 Kecamatan di Sukabumi Terendam Banjir

Hujan Deras, 4 Kecamatan di Sukabumi Terendam Banjir

Bandung
Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Maju Pilkada Jabar 2024, Bima Arya Kunjungi DPD Golkar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Bandung
Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Bandung
Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Bandung
Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com