Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Video Viral di TikTok, Pelaku Aksi Galang Dana di Stasiun Bandung Tiarap

Kompas.com - 31/10/2023, 13:03 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Aksi sejumlah anak muda yang mengaku mahasiswa dan menggalang dana di depan Stasiun Bandung, Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, Jawa Barat, menyita perhatian publik.

Video aksi mereka viral di akun media sosial TikTok setelah ditegur petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) bernama Danang Novika Ruswantara.

Pada video di akun @roeswa***, Danang meminta anak muda yang menggalang dana untuk segera meninggalkan area Stasiun Bandung. Namun mereka menolak dan masih berkeliaran sekitar stasiun.

Baca juga: Video Viral Curhat Pemilik Mobil Dikerjai Bengkel di Jalur Puncak

Kompas.com mencoba mengecek kembali aksi anak muda tersebut, Selasa (31/10/2023) sekitar pukul 09.20 WIB. Selama 30 menit berada di area luar stasiun, tidak terlihat ada sejumlah anak muda yang mencoba menggalang dana.

Tak sampai di situ, usaha mencari keberadaan anak muda tersebut dilanjutkan hingga masuk ke area dalam stasiun. Selama 15 menit mencari tidak membuahkan hasil.

Berdasarkan pengamatan sekitar, area dalam Stasiun Bandung terlihat cukup ramai penumpang yang naik dan turun kereta api.

Baca juga: Viral Isu Klitih di Kota Solo, Polisi: Hoaks, Akan Takedown Akun Medsos Penyebar Kabar

Ada sejumlah sopir angkutan online yang menawarkan jasanya. Hingga pukul 10.05 WIB, diputuskan untuk menghentikan pencarian.

Manajer Humas Daop 2 Bandung Mahendro Trang Bawono mengatakan, aksi penggalangan dana tersebut terjadi di luar area stasiun dan berulang kali. Para pelaku masih membandel meski sudah ditegur petugas berulang kali.

Lebih lanjut, pihaknya tidak bisa menindak para pelaku karena berada di luar wilayah kewenangannya. Penumpang pun sudah diimbau bila merasa terganggu oleh aksi sekelompok anak muda tersebut bisa melaporkan kepada petugas.

"Terjadi di luar area stasiun, dan tidak pernah terjadi di dalam," katanya, Selasa (31/10/2023).

Dia menegaskan, segala bentuk kegiatan dan aktivitas yang berada di dalam stasiun harus mendapatkan izin. Hal tersebut agar tidak mengganggu para penumpang kereta api.

"Bila ada kegiatan di area stasiun harus mendapatkan izin dari KAI dan tentunya tidak akan mengganggu pelayanan penumpang serta kenyamanan," ucapnya.

Mengantisipasi hal serupa terjadi di kemudian hari, Daop 2 Bandung sudah meminta kepada Satpol PP Kota Bandung untuk menindak para pelaku karena sudah meresahkan.

"Kami juga siap untuk koordinasi dan bekerja sama untuk menindak kejadian serupa," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com