Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat OB di Karawang Ketahuan Kuliah oleh Istrinya...

Kompas.com - 05/11/2023, 14:07 WIB
Farida Farhan,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Nandang (54) tampak sibuk berkoordinasi saat acara wisuda Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang di Hotel Resinda, Sabtu (4/11/2023). Nandang mengenakan kemeja hitam dan atribut layaknya panitia lainnya.

Namun siapa sangka, Nandang rupanya juga merayakan kelulusannya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Prodi PPKn UBP.

"Saya memilih jadi panitia, tidak ikut wisuda," ujar Nandang.

Baca juga: Saat Hakim PTUN Jayapura Tolak Gugatan Suku Awyu Papua yang Menentang Perkebunan Sawit

Nandang tak melontarkan alasan tak mengikuti prosesi wisuda. Ia hanya berujar lebih ingin melayani.

Perjalanan dan semangat Nandang empat tahun kuliah patut dipuji. Empat tahun lalu, saat usianya 50 tahun, Nandang memutuskan kuliah.

Kebetulan tawaran melanjutkan jenjang pendidikan tinggi datang dari kampus tempat ia bekerja.

"Saya OB (office boy). Saya kerja di sana juga berkuliah di sana," ujar Nandang.

Nandang bahkan merahasiakan dari istrinya. Ia mengaku ingin memberi kejutan jika telah lulus. Namun, dua tahun kemudian istrinya curiga lantaran banyak mahasiswa yang mengirimi pesan.

"Istri saya nanya, ini siapa kok banyak WA. Saya akhirnya jujur," ujar dia.

Dia juga mengatakan saat itu kuliah dilakukan secara daring karena pandemi Covid-19. Sehingga ia tak bisa mengelak kala istrinya mendapati dirinya membuka laptop untuk mengikuti perkuliahan.

Adapun, niatnya berkuliah agar memotivasi anak- anaknya. Ia ingin anak - anaknya mau berkuliah dan mengejar cita - citanya. Di samping itu, Nandang juga ingin mengejar jenjang karir.

"Alhamdulillah anak saya mau berkuliah. Sekarang semester 3," ucapnya.

Nandang pun bersyukur, meski awalnya sempat tak memberitahu istrinya. Sang istri memberikan dukungan penuh. Pun dua anaknya dan keluarganya.

Selama berkuliah sembari bekerja, Nandang pun harus berupaya ekstra. Tantangan demi tantangan pun ia jalani.

Setiap pagi, ia tiba di UBP pukul 05.30 WIB. Ia kemudian bekerja membersihkan ruangan dan lainnya.

"Saya ngambil kuliah sore hingga malam hari. Saya sesuaikan dengan pekerjaan," ujar dia.

Adapun pada pukul 23.00 WIB, ia baru kembali ke rumah untuk beristirahat dan mengerjakan tugas kuliah.

"Semua OB di UBP memang memang pulang jam 11 malam," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bocah 10 Tahun Meninggal Diduga Korban Malapraktik di Puskesmas, Polres Cianjur Periksa 7 Saksi

Bocah 10 Tahun Meninggal Diduga Korban Malapraktik di Puskesmas, Polres Cianjur Periksa 7 Saksi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Bocah di Cianjur Meninggal Usai Diberi Suntikan Ketiga oleh Perawat Puskesmas

Bocah di Cianjur Meninggal Usai Diberi Suntikan Ketiga oleh Perawat Puskesmas

Bandung
'Long Weekend Waisak', Ganjil Genap di Puncak Berlaku 5 Hari

"Long Weekend Waisak", Ganjil Genap di Puncak Berlaku 5 Hari

Bandung
Kronologi Pembunuhan Perempuan di Lembang oleh Mantan Pembantu, Pelaku Dipergoki Warga

Kronologi Pembunuhan Perempuan di Lembang oleh Mantan Pembantu, Pelaku Dipergoki Warga

Bandung
Mediasi Gagal, Gugatan 2 Eks Bupati di Pilkada Garut Dilanjut Musyawarah

Mediasi Gagal, Gugatan 2 Eks Bupati di Pilkada Garut Dilanjut Musyawarah

Bandung
Cileunyi Bandung Semrawut, Sopir Angkot Berharap Ada Terminal

Cileunyi Bandung Semrawut, Sopir Angkot Berharap Ada Terminal

Bandung
MK Tolak Semua Gugatan Sengketa Pileg 2024 di Bandung Barat

MK Tolak Semua Gugatan Sengketa Pileg 2024 di Bandung Barat

Bandung
Jual Satwa Langka Dilindungi, Seorang Warga Garut Ditangkap

Jual Satwa Langka Dilindungi, Seorang Warga Garut Ditangkap

Bandung
Wilayah Cileunyi Tak Kunjung Punya Terminal, Apa yang Terjadi?

Wilayah Cileunyi Tak Kunjung Punya Terminal, Apa yang Terjadi?

Bandung
Seorang Pria di Lembang Bunuh Mantan Majikan Pakai Balok Kayu

Seorang Pria di Lembang Bunuh Mantan Majikan Pakai Balok Kayu

Bandung
Muncul Wacana Ridwan Kamil-Raffi Ahmad pada Pilkada 2024, Golkar: Siapa Saja Masih Mungkin

Muncul Wacana Ridwan Kamil-Raffi Ahmad pada Pilkada 2024, Golkar: Siapa Saja Masih Mungkin

Bandung
Mayat Perempuan Ditemukan di Pesawahan Nagreg Bandung, Keluarga Tolak Otopsi

Mayat Perempuan Ditemukan di Pesawahan Nagreg Bandung, Keluarga Tolak Otopsi

Bandung
Kisah Gadis di Indramayu Berpenampilan Laki-laki agar Bisa Kerja Jadi Buruh Bangunan demi Sang Adik

Kisah Gadis di Indramayu Berpenampilan Laki-laki agar Bisa Kerja Jadi Buruh Bangunan demi Sang Adik

Bandung
Anaknya Dipenjara Seumur Hidup, Suratno Tetap Yakin Sudirman Bukan Pembunuh Vina

Anaknya Dipenjara Seumur Hidup, Suratno Tetap Yakin Sudirman Bukan Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com