Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinsos Kota Bandung Telusuri Pengemis Pura-pura Buta yang Videonya Viral di Medsos

Kompas.com - 28/11/2023, 15:41 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung sedang menelusuri keberadaan pengemis pria yang melancarkan aksinya dengan cara berpura-pura buta demi mendapat belas kasihan dari pengguna jalan.

Video aksi pengemis tersebut terjadi di Jalan Siliwangi, Kota Bandung, Jawa Barat, sempat menghebohkan jagat media sosial.

Pengemis tersebut berpura-pura buta saat lampu lalu lintas berwarna merah. Namun, setelah saat lampu hijau menyala, pengemis tersebut kembali berjalan normal.

Baca juga: Pengemis yang Paksa Minta Uang di Surabaya Akan Dipulangkan ke Madiun

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Kota Bandung Irfan Alamsyah mengatakan, sudah ada tim yang terjun langsung ke lokasi tempat pengemis itu beraksi. Namun, hasilnya nihil.

"Saya kemarin Senin (27/11/2023) bersama tim dari jam 2 siang sampai 7 malam ke lokasi, tapi tidak menemukan pengemis itu," katanya saat dihubungi, Selasa (28/11/2023).

Pencarian pengemis itu tidak sampai di situ saja, Irfan lalu mengumpulkan informasi dari warga sekitar dan diketahui bahwa pelaku baru seminggu melancarkan aksinya.

"Seminggu lalu ada. Pengemis itu bukan warga sekitar, tapi kami belum bisa memastikan asal daerah pengemis itu," tambah Irfan.

Dia menduga, pengemis tersebut tidak kembali beraksi karena videonya sudah viral di media sosial, sehingga memilih tiarap untuk sementara waktu.

"Mungkin pengemis itu ada akses ke media sosial dan tahu sudah viral. Tapi mungkin juga karena kemarin cuacanya hujan, jadi tidak ada," katanya.

Baca juga: Pengemis di Surabaya Ditangkap Usai Paksa Minta Uang ke Pengendara

Irfan akan terus mencari pengemis tersebut dan menjangkau penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) lainnya.

"Kami lakukan penjangkauan setiap hari. Hanya memang ada keterbatasan jangkauan karena Kota Bandung luas. Kalau penertiban itu ranahnya ada di Satpol PP," katanya.

Dia menerangkan, PMKS yang akan sudah diamankan akan diberikan pembinaan selama tujuh hari, sebelum dikembalikan ke daerah atau lingkungan asalnya.

"Kami bawa ke rumah singgah, direhabilitasi sosial dasar. Bila warga luar kota, kami akan berkoordinasi dengan Dinsos kota tersebut," ungkap Irfan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com