Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik di Jabar Bertumbangan, Apindo Sebut Waspadai Kenaikan Pengangguran

Kompas.com - 11/12/2023, 23:26 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengatakan pabrik berskala besar di Jawa Barat banyak yang bertumbangan bahkan gulung tikar.

Tak hanya itu, sejumlah pabrik melakukan relokasi. Apindo Jabar mencatat, pada 2023 setidaknya ada 5 perusahaan yang relokasi ke daerah lain.

Perusahaan tersebut berada di Karawang, Sukabumi, Purwakarta, dan Bogor. Mayoritas berbisnis di sektor alas kaki dan garmen dengan total pekerja lebih dari 14.000.

Baca juga: Membaik, Angka Pengangguran di Sumbar Peringkat 8 Tertinggi Nasional

"Perusahaan itu adalah perusahaan padat karya yang tentu saja berjumlah ribuan karyawan per perusahaan, bukan lagi ratusan," kata Ketua Apindo Jabar, Ning Wahyu Astutik, dalam rilisnya, Senin (11/12/2023).

Dia cukup prihatin dengan kondisi ini karena dampaknya akan membuat jumlah pengangguran di Jawa Barat meningkat.

Ning mengungkapkan, dari data yang dihimpunnya, realisasi investasi di Jawa Barat masih bagus.

Baca juga: Dinyatakan Belum Lengkap, Kejati Jabar Kembalikan Berkas Kasus Subang ke Polisi

Dalam lima tahun terakhir angkanya berada di atas Rp 100 triliun, naik dari 2022 sebesar Rp174,58 triliun. Namun, kondisi ini berbanding terbalik dengan serapan tenaga kerja.

Penyerapan tenaga kerja per investasi Rp 1 trilun pada 2022 sebanyak 1.050 orang. Kondisi ini menurun sejak 2017 yanga hanya 1.808. Berbeda jauh dengan 2016 yang mencapai 3.486 orang.

Hal ini dikarenakan investasi yang masuk berupa padat modal, bukan padat karya.

Dengan kondisi ini mau tak mau para pekerja di Jabar harus mulai lihai meningkatkan skil agar bisa bekerja di industri padat modal yang berteknologi tinggi.

Persoalannya, angkatan kerja di Jabar masih didominasi lulusan sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA/SMK).

Hal ini dikhawatirkan bisa menjadi bumerang untuk perkembangan industri di Jabar karena sektor padat karya persaingannya luar biasa bukan hanya di regional, tapi dalam skala internasional.

"Dengan melemahnya pasar dan persaingan ketat, maka buyer (pembeli) memilih produsen dengan biaya termurah atau yang paling kompetitif," ungkapnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tingkat pengangguran terbuka di Jabar masih naik turun. Pada 2018 angkanya mencapai 8,23 persen yang kemudian naik pada 2020 hingga 10,46 persen.

Perlahan angka tersebut turun hingga pada 2023 sudah mencapai 7,44 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Karacak Valley di Garut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Gadis 21 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Kamar Indekos di Cirebon, Terdapat Luka di Kepala

Bandung
Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Airin hingga Dimyati Berebut Restu Anak Jokowi di Pilkada Banten

Bandung
Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Viral, Unggahan Aksi Pembegalan Tukang Pijit di Cicalengka, Polisi Tegaskan Murni Kecelakaan

Bandung
Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com