Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Anggota Keluarga Tewas dalam Kecelakaan KA Feeder Whoosh dan Mobil

Kompas.com - 15/12/2023, 18:13 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan kereta feeder (pengumpan) Kereta Cepat Whoosh dengan mobil di Jalan Ciharashas, Kampung Sumur Bor, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Kamis (14/12/2023), menewaskan lima orang.

Dari lima korban itu, empat di antaranya memiliki hubungan keluarga.

Dikutip dari Tribun Jabar, empat korban itu merupakan ibu, anak, dan cucu.

Mereka adalah Neneng Rosmayanti (49); dua anaknya, Muhammad Putra Nugraha (2) dan Reina Rafika Putri (6); serta cucunya, Syakila Lisda Putri (4).

"Ibu Neneng bersama anak dan cucunya itu mau ke rumah neneknya di Cangkorah, naik angkutan online," ujar keponakan korban, Dita Ariyani (22), Jumat (15/12/2023).

"Katanya pergi ke rumah neneknya itu mau ikut nyuci karena di rumahnya lagi kurang air," imbuhnya.

Baca juga: Jumlah Korban Tewas Kecelakaan KA Feeder Whoosh Bertambah Jadi 5 Orang


Mereka berangkat dari rumahnya di Kampung Simpati, RT 003 RW 005 Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, KBB.

Korban jiwa lainnya adalah sopir taksi online, Ponidi (45), warga Kampung Lembur Sawah RT 001 RW 016, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Di mobil tersebut juga terdapat anak Neneng, Ratih Anggraeni (13). Hingga kini, Ratih masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Cimahi.

"Pasien atas nama Ratih sampai sekarang masih dalam pengawasan ketat karena cedera kepala berat juga," ucap Kepala Bagian Umum RSUD Cibabat Jana Hermawan, Jumat.

Baca juga: Feeder Kereta Cepat Tabrak Minibus di Bandung Barat, 2 Meninggal 4 Terluka

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com