Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Kecelakaan PO Handoyo di Tol Cipali, Polisi Duga Sopir Bus Lalai

Kompas.com - 16/12/2023, 13:55 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Bus Handoyo jurusan Yogyakarta-Bogor mengalami kecelakaan di Tol Cikampek-Purwakarta, Jawa Barat (Jabar), pada Jumat (15/12/2023) sore.

Saat kejadian, bus bernomor polisi AA 7626 DA itu tengah mengangkut 18 penumpang dan 3 orang kru. Akibat kecelakaan tersebut, 12 orang tewas dan sembilan korban lainnya mengalami luka.

Kronologi kejadian

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo membeberkan dugaan penyebab terjadinya kecelakaan bus Handoyo.

"Setibanya di-TKP, saat melaju di jalan yang menikung ke kiri, diduga pengemudi (bus) kurang antisipasi sehingga kendaraan oleng, tidak terkendali, menabrak guardrail (pengaman jalan)," kata Tompo, Jumat (15/12/2023) malam.

"Selanjutnya kendaraan terbalik, miring, roda kiri di atas, di badan jalan menghadap arah selatan," sambungnya.

Baca juga: 2 Korban Bus Terguling di Tol Cipali Tak Tercantum Dalam Manifest Tiket

Bus melaju dengan kecepatan tinggi

Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Dadang Supriadi menambahkan, kecelakaan tunggal itu terjadi juga karena bus melaju dalam kecepatan tinggi.

"Jadi bus PO Handoyo ini tujuan Yogyakarta-Bogor. Bus ini hendak keluar (tol), ke pul yang ada di Purwakarta untuk mengambil penumpang," ujar Dadang.

"Namun, berdasarkan keterangan pengemudi (yang selamat dari insiden tersebut), saat di lokasi kejadian bus melintas dengan kecepatan tinggi dan akhirnya hilang kendali hingga menabrak pembatas jalan, kemudian tergulih arah kanan," lanjutnya.

Dadang mengatakan, pihaknya telah berhasil mengevakuasi para korban serta badan bus pada pukul 19.00 WIB.

Akan tetapi, interchange KM 72 Exit Tol Cikopo yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) saat itu tidak bisa langsung dilalui, sehingga kendaraan dialihkan ke Exit Tol Cikatama.

Baca juga: Kepala BKKBN Sebut 15,3 Persen Calon Pengantin di Kota Batu Berisiko Lahirkan Bayi Stunting

Kondisi korban

Dadang membenarkan bahwa dalam kecelakaan ini terdapat 12 orang korban tewas, dua orang luka berat, dan lima orang luka ringan.

"Total di dalam bus itu ada 20 orang. Sementara yang selamat ada sang pengemudi," ucap Dadang.

Korban tewas dan luka berat, lanjut Dadang, sudah dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

"Korban luka ringan dilarikan ke RS Siloam Purwakarta," imbuhnya.

Sopir bus lalai?

Wadirlantas Polda Jabar, AKBP Edwin Affandi menyatakan bahwa kecelakaan bus Handoyo itu terjadi akibat sopir memacu kencang kendaraannya saat melewati tikungan tajam di Tol Cipali.

Baca juga: Blusukan ke Pasar Pandansari Balikpapan, Gibran Beli Nasi Pecel, Semangka dan Jahe

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com