Sesar Citarik adalah sesar aktif yang memiliki struktur memanjang namun tersegmentasi melalui Palabuhanratu, antara Gunung Salak – Pangrango, Bogor, Jonggol, hingga ke wilayah Bekasi.
Sesar Citarik memiliki orientasi utara timur laut-selatan barat daya dan dicirikan oleh kelurusan Sungai Citarik dan memotong Pulau Jawa di bagian barat.
Sebagai sesar aktif, aktivitas Sesar Citarik juga berpotensi menimbulkan bencana gempa bumi.
Aktivitas Sesar Citarik diketahui menjadi penyebab Gempa Bumi Kalapanunggal dengan kekuatan M 5,0 di sekitar Kecamatan Kalapanunggal, wilayah barat Kabupaten Sukabumi yang terjadi pada hari Selasa, 10 Maret 2020.
Sesar Cipamingkis adalah sesar aktif yang berada di wilayah Sukabumi bagian timur dan wilayah barat Cianjur.
Melansir studi yang dirilis BMKG pada April 2022, sesar Cipamingkis merupakan sesar aktif berarah barat daya-timur laut.
Pada 2018 sesar Cipamingkis memicu puluhan gempa bumi dengan kekuatan yang relatif sangat kecil.
Sumber:
esdm.lampungprov.go.id
esdm.go.id/sesar-cileunyi-tanjungsari
esdm.go.id/sesar-citarik
jabarprov.go.id/sesar-cimandiri
jabarprov.go.id/gempa-sumedang
jgsm.geologi.esdm.go.id
stageof_bandung.bmkg.go.id
antaranews.com
jabar.tribunnews.com
kompas.com (Gloria Setyvani Putri, Muhamad Syahrial, Mela Arnani, Inggried Dwi Wedhaswary, Fitria Chusna Farisa)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.