Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atap SMPN Cirebon yang Ambruk Direhab 2022, Disdik Turunkan Tim Ahli

Kompas.com - 12/01/2024, 18:21 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

CIREBON, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Ronianto, mendatangi SMPN 2 Greged yang ambruk Jumat (12/1/2024) siang.

Disdik langsung melakukan analisa dan penanganan lanjutan pasca-kejadian yang mengakibatkan enam siswa luka-luka.

"Kami sangat prihatin sekali, sampai kejadian seperti ini. Ada korban enam orang, luka ringan dan sudah dikembalikan ke rumah masing-masing," kata Ronianto saat ditanya Kompas.com di depan ruang kelas yang rusak.

Baca juga: Atap SMP Negeri di Cirebon Ambruk, 6 Pelajar Terluka

Ronianto, yang datang bersama sejumlah tim sarana prasarana dan juga bidang SMP Dinas Pendidikan menyebut, musibah dua ruang yang ambruk ini diduga karena tak kuat menahan beban.

Pasalnya, kerangka penyanggah atap menggunakan bahan baja ringan. Sementara seluruh bagian atap menggunakan genteng yang berbahan dasar genteng tanah liat. Dia menilai, beban genteng melebihi daya tahan baja ringan sehingga jatuh.

"Konstruksinya menggunakan baja ringan tetapi gentengnya itu menggunakan genteng beton (tanah liat). Sehingga mungkin itu bebannya tidak sebanding, dan kebetulan tadi malam hujan besar," tambah Roni.

Baca juga: Kesaksian Guru yang Selamatkan Pelajar Korban Atap Ambruk, Siswa Menjerit Histeris

Meski demikian, Roni akan memanggil tim ahli untuk memastikan penyebab musibah ini. Hasil itu akan dijadikan evaluasi untuk dinas pendidikan dalam proses rehabilitasi dan bangunan di lingkungan dinas.

Selain itu, dia juga sempat menyebut, bangunan yang ambruk merupakan hasil rehab tahun 2022. Sehingga pihaknya harus memeriksa dan mengevaluasi secara menyeluruh.

"Ini renovasi tahun 2022, Iya ini baru direnovasi. Kita tidak bisa memastikan apakah tak kuat beban atau pengerjaannya yang kurang, nanti kita selidiki dengan memanggil pihak-pihak terkait," janji Roni.

Roni mengakui sebagian besar bangunan SMP masih banyak yang perlu diperbaiki. Jumlahnya di atas 100 bangunan. Dinas pendidikan terus berupaya melakukan perbaikan secara bertahap untuk menghindari kejadian serupa di kemudian hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com