Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye di Majalengka, SBY: Rakyat Tidak Boleh Dibiarkan Susah

Kompas.com - 13/01/2024, 19:54 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkunjung ke Majalengka, Jawa Barat (Jabar), pada Sabtu (13/1/2024).

Kedatangan Presiden Ke-6 RI itu disambut oleh kader serta simpatisan Partai Demokrat, di Islamic Center Kabupaten Majalengka.

Di hadapan para pendukungnya, SBY meminta warga Majalengka mendukung Partai Demokrat pada Pemilu 2024.

Selain itu, dia juga meminta agar warga Majalengka memilih Calon Legislatif (Caleg) dari Partai Demokrat pada 14 Februari mendatang.

"Mohon dukungannya untuk memilih putra-putri terbaik dari Partai Demokrat agar menjadi anggota DPRD Kabupaten Majalengka, DPRD Jawa Barat, dan DPR RI," kata SBY, dikutip dari TribunJabar.id.

Baca juga: Jasa Angkut Kendaraan di Jalan Lintas Sumatera yang Terendam Banjir Pasang Tarif Mencekik

"Saya titip salam untuk keluarga di rumah, dan minta tolong juga kalau bisa pada 14 Februari 2024 untuk datang ke TPS kemudian mencoblos Partai Demokrat," sambungnya.

Menurutnya, jika kursi legislatif Partai Demokrat di tingkat kota, kabupaten, provinsi, serta pusat semakin banyak, perjuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat semakin mudah.

"Tidak ada cara lain kecuali dari dukungan masyarakat untuk kemenangan Partai Demokrat di Pemilu 2024, karena rakyat tidak boleh dibiarkan dalam keadaan susah," ujar SBY.

Siap beri bukti

SBY memastikan Partai Demokrat selalu memberi bukti kepada masyarakat, bukan obral janji belaka.

Dia mengatakan, Partai Demokrat banyak menjalankan program yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat selama 10 tahun masa pemerintahannya sebagai presiden.

Baca juga: Di Depan Mahasiswa Unhas, Mahfud Sebut Hukum di Indonesia Tidak Jelas dan Compang-camping

"Kami menginginkan program pemerintah dan DPR mendatang bisa menjalankan lagi hasil kerja Partai Demokrat selama 2004-2014," ucap SBY.

"Posisi Partai Demokrat di situ, melanjutkan program yang baik, dan gigih berjuang untuk memperbaiki yang dirasa belum baik," lanjutnya.

Bahkan, SBY mengaku selama 10 tahun menjabat sebagai Presiden RI, dia rela gajinya tidak naik, karena memprioritaskan kenaikan gaji PNS, TNI, Polri, dan lainnya secara rutin tiap tahun.

Tanggapan Ketua DPC Partai Demokrat

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Majalengka, Fauzan Zemsar menyatakan, kehadiran SBY di Majalengka mengobati kerinduan masyarakat.

Pasalnya, menurut Fauzan, masyarakat merindukan era kepemimpinan SBY, karena mereka bisa mendapatkan berbagai hal secara mudah.

Baca juga: Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud di Purwokerto Ricuh, PDI-P Lapor Polisi

"Para petani ini juga turut dihadirkan dalam kunjungan Pak SBY di Majalengka karena mereka kini mengeluhkan sulit mendapat pupuk subsidi," turut Fauzan.

"Mudah-mudahan, kehadiran Pak SBY ini membuat Partai Demokrat berhasil memenangkan Pemilu 2024 dari tingkat daerah hingga pusat, khususnya di Majalengka," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com