Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Bale Amin Optimistis Gaet Eks Pemilih Prabowo di Jawa Barat

Kompas.com - 30/01/2024, 23:05 WIB
Putra Prima Perdana,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS. com - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bertekad menggaet suara dari swing voters di Jawa Barat.

Direktur Relawan Bale AMIN, Maman Imanulhaq memperkirakan jumlah swing voters di Jawa Barat mencapai 30 persen, dan mayoritasnya adalah eks pemilih Prabowo Subianto pada Pilpres 2019.

"Ada sekitar 30 persen yang belum menentukan pilihan," kata Maman saat ditemui di Hotel Golden Flower, Kota Bandung, Selasa (30/1/2024).

Baca juga: Pengamat UB Sebut Debat Ketiga Bisa Pengaruhi Suara Swing Voters dan Undecided Voters

"Mereka bilang masih bingung, tahun 2019 pendukung Prabowo, tapi lihat Prabowo dalam debat tidak menunjukkan asumsi mereka yang tegas, mengayomi, dan sebagainya, lalu di benak mereka ada pertanyaan."

Selanjutnya, karena kedekatan emosional dengan partai-partai dan simpul relawan pendukung Prabowo di tahun 2019, paling potensial eks pemilih Prabowo akan lebih memilih Anies Baswedan ketimbang Ganjar Pranowo.

"Prabowo hari ini sudah ada di Anies, Anies keras, tegas, humble, dekat dengan tokoh agama, dan itu yang menjadikan mereka (eks pendukung Prabowo) gamang. Nah, kita yakinkan hari ini," ungkap dia.

Maman mengaku sudah memperhitungkan daerah-daerah lumbung suara untuk Prabowo Subianto di Jawa Barat pada Pilpres 2019 lalu. Besar kemungkinan, ceruk itu bisa dikuasai oleh pasangan Anies-Muhaimin.

"Lumbung yang dulu dikuasai oleh Prabowo itu jadi lumbung Anies, misalnya Majalengka, ke selatan ada Garut, Tasikmalaya, Ciamis. Kegamangan itu terasa di cekungan yang lumayan banyak," imbuhnya.

Tidak hanya yang berada di sekitar Priangan timur atau bagian timur Jawa Barat, daerah-daerah pinggiran Jakarta yang dulunya pendukung Prabowo Subianto, kata dia, juga berpotensi untuk diambil pasangan ini.

"Kita ingin mengeruk banyak suara di Bogor karena di Jawa Barat di sana paling besar. Cianjur, Sukabumi, Bogor, Bekasi, Bandung kita arahkan relawan ke sana," tutur dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com