Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kena Sanksi, 11 Pendaki Ilegal Masuk "Blacklist" TNGGP Selama 5 Tahun

Kompas.com - 20/02/2024, 12:12 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Pengelola Taman Nasional Gunung Gede Parganago (TNGGP) memberi sanksi kepada 11 pendaki ilegal yang diamankan petugas di Pos III Jalur Putri, Senin (19/2/2024).

Sebelumnya, CCTV merekam keberadaan mereka yang sedang berkemah di area sabana Suryakencana sejak Minggu (18/2/2024).

Kepala Balai Besar TNGGP Sapto Aji Prabowo menegaskan, para pelanggar ini telah dimasukkan ke dalam daftar hitam (blacklist) pendakian.

Baca juga: 11 Pendaki Ilegal TNGGP Diamankan Usai Tertangkap CCTV

“Di-blacklist selama lima tahun dan (datanya) diteruskan ke semua pengelola taman nasional untuk mendapatkan sanksi yang sama.”

Demikian kata Sapto kepada Kompas.com saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (20/2/2024).

Disebutkan, jalur pendakian Gunung Gede Pangrango masih ditutup hingga sebulan ke depan atau sampai 31 Maret 2024.

Sapto pun meminta masyarakat untuk tidak melakukan pendakian selama rentang waktu tersebut. TNGGP tidak akan menoleransi setiap aktivitas pendakian ilegal di sana.

Selain sanksi administrasi, ditegaskan Sapto, apabila terbukti melakukan pelanggaran berat terkait konservasi, juga akan dikenai sanksi pidana.

Baca juga: 16 Peziarah Tersesat di Gunung Gede Pangrango, Lupa Jalan Pulang

“Sebagaimana Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Ancaman pidananya lima tahun dan denda Rp 100 juta," ujar dia.

Lebih lanjut dia mengatakan, patroli terus digiatkan di setiap jalur dan area konservasi guna mencegah upaya pendakian ilegal dan bentuk pelanggaran lainnya.

“Kita juga punya CCTV di semua jalur pendakian dan lokasi-lokasi lainnya sehingga aktivitas apa pun akan terpantau,” ucap dia.

Sapto meminta dukungan dan kesadaran masyarakat terkait penutupan pendakian selama tiga bulan ini.

“Karena ini sangat penting bagi keberlangsungan flora dan fauna yang ada, untuk pemulihan ekosistem,” ujar Sapto.

Selain itu, penutupan jalur pendakian ini, juga atas pertimbangan kondisi cuaca. “Saat ini kan sedang ekstrem, sehingga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com