Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Korban Kecelakaan Maut Tol Cikampek Berasal dari Ciamis dan Kudus

Kompas.com - 08/04/2024, 16:46 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Dua korban kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek diketahui berasal dari Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar); dan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Muhadjir Effendy saat meninjau RSUD Karawang, Jabar.

"Identitas sementara baru dua, satu KTP Ciamis jenis kelamin laki-laki, kemudian dari Inafis ditemukan berasal dari Kudus," ujarnya, Senin (8/4/2023).

Saat ini, tim dari kepolisian maupun pihak medis sedang mengidentifikasi korban-korban lain.

Muhadjir mengatakan, korban tewas dalam kecelakaan ini sebanyak 12 orang, terdiri dari tujuh laki-laki dan lima perempuan.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Cikampek, Menko PMK Sebut 7 Pria dan 5 Wanita Tewas

Kecelakaan Tol Cikampek, semua penumpang Gran Max meninggal


Kecelakaan yang terjadi di Kilometer 58 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi ini melibatkan tiga kendaraan, yaitu Daihatsu Gran Max dan Daihatsu Terios serta bus Primajasa.

Tabrakan berlangsung di jalur contraflow.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Karawang AKPB Wirdhanto Hadicaksono menuturkan, semua penumpang Gran Max tak ada yang selamat.

"Untuk sementara di Gran Max tidak ada yang selamat, semua meninggal dunia," ucapnya.

Menurut Wirdhanto, para korban mengalami luka bakar.

"Saat ini masih diidentifikasi," ungkapnya.

Baca juga: Polisi Ungkap Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek

Dari lokasi kecelakaan, polisi membawa 13 kantong jenazah ke RSUD Karawang untuk diidentifikasi.

"Kita pastikan betul karena ada potongan yang utuh dan tidak utuh," tutur Wirdhanto.

Sementara itu, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan mengungkapkan, mengenai korban yang telah diketahui alamat asalnya, akan dipastikan lagi oleh pihak kepolisian.

"Dari data Inafis kita, ada satu (korban) alamat di Kudus. Ini identik, tapi akan kita pastikan lagi untuk alamatnya. Karena luka bakar korban 100 persen," jelasnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Cikampek Terjadi Saat Gran Max Keluar Jalur Contraflow

 

Kronologi kecelakaan Tol Cikampek

Polisi memeriksa bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA FOTO/Awaludin/Ak/nzAKBAR NUGROHO GUMAY Polisi memeriksa bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA FOTO/Awaludin/Ak/nz

Mengenai kronologi kecelakaan Tol Cikampek, Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jabar Kombes Jules Abraham Abbast menjelaskan, insiden bermula saat mobil Gran Max melaju dari arah Jakarta ke timur.

Di lokasi kejadian, mobil tersebut diduga mengalami masalah.

Mobil itu kemudian keluar jalur contraflow, lantas menuju bahu jalan di Jalur B yang mengarah ke Jakarta.

Baca juga: Kesaksian Sopir Bus Saat Kecelakaan Maut di Tol Jakarta-Cikampek, Menghindar ke Kiri Saat Ditabrak

Sewaktu menepi, Gran Max tertabrak bus yang melaju dari arah berlawanan.

"Ketika itu ada bus yang dari arah Cikampek tidak bisa menghindar dan menabrak, dan seketika langsung terbakar," bebernya.

Sebuah mobil Terios juga terdampak. Mobil tersebut menghantam bagian belakang bus, kemudian terbakar.

Polisi kini masih menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan Tol Cikampek Km 58.

Baca juga: Update Kecelakaan di Tol Cikampek, 13 Kantong Mayat Diidentifikasi

Sumber: Kompas.com (Penulis: Farida Farhan, Agie Permadi | Editor: Glori K. Wadrianto, Aloysius Gonsaga AE), Kompas TV

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Komplotan Penyelewengan Elpiji Subsidi Ditangkap, Keuntungan Rp 592 Juta

Bandung
Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Peminat UTBK ITB 2024 Turun Dibanding Tahun Lalu

Bandung
Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Menengok 3 Lokasi Pembunuhan Vina Usai 8 Tahun Berlalu

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Pemkot Bandung Terapkan Teknologi Pengelolaan Sampah RDF di 4 TPST

Bandung
Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Minta Dibunuh, Pria Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Sodorkan Uang Rp 300.000 ke Warga

Bandung
Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Pemkot Bandung Terapkan Jumat Bebas Kendaraan Bermotor Mulai 17 Mei

Bandung
Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Perampokan Rumah di Bogor Terekam CCTV, 3 Perempuan Ditangkap

Bandung
Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com