Editor
KOMPAS.com - Sejumlah penyapu koin di Jembatan Sewoharjo, perbatasan Indramayu-Subang, Jawa Barat, kocar-kacir saat dibubarkan aparat gabungan dari TNI-Polri, dinas perhubungan, dan Satpol PP, Selasa(9/4/2024).
Ada yang lari ke tengah sawah dan permukiman warga.
Baca juga: Penyapu Koin di Jembatan Sewo Indramayu Dibubarkan, Membahayakan dan Bikin Macet
Pembubaran dilakukan karena para penyapu koin ini dinilai membuat macet lalu lintas dan membahayakan dengan aksinya yang ramai-ramai berada di pinggir jalan.
Sekalipun para penyapu koin ini telah meninggalkan lokasi, tapi petugas hingga siang ini masih bersiaga di Jembatan Sewoharjo guna antisipasi kembali beraksinya para penyapu koin tersebut.
"Para penyapu koin ini sudah kita bubarkan setiap hari. Namun, mereka tetap membandel dan kucing-kucingan dengan polisi," kata Kabag Ops Polres Subang, Kompol Iwan Setiawan, Selasa.
"Kami terjunkan pasukan gabungan untuk menjaga kawasan Jembatan Sewoharjo agar steril dari para penyapu koin selama musim mudik dan balik Lebaran 2024," kata Iwan menambahkan,
Petugas gabungan membubarkan penyapu koin di Jembatan Sewoharjo, perbatasan Indramayu-Subang, Jabar, Selasa (9/4/2024).
Dalam operasi hari ini, petugas gabungan telah mengamankan 250 sapu yang digunakan sebagai alat menyapu koin.
Para pemudik juga diimbau untuk tidak melemparkan uang ke para penyapu koin demi menjaga kelancaran arus lalu lintas.
Petugas Polsek Pusakanagara sedang membubarkan paksa penyapu koin di Jembatan Sewoharjo dan berhasil mengamankan 100 alat penyapu koin, Minggu (8/4/2024).
Seperti diketahui, para penyapu koin selalu beraktivitas di Jembatan Sewoharjo setiap mudik Lebaran.
Bermodalkan sapu ijuk, para penyapu koin ini menunggu pemudik yang melintas melemparkan uang, baik recehan maupun kertas. Mereka kemudian mengambilnya dengan cara disapu.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul H-1 Lebaran, Penyapu Koin Nekat di Jembatan Sewoharjo Kocar-kacir Dibubarkan Puluhan Aparat Gabungan
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang