Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Mendung Gagalkan Pengamatan Hilal di Observatorium Bosscha Lembang

Kompas.com - 09/04/2024, 18:46 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Hilal Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah di Observatorium Bosscha, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, gagal teramati, Selasa (9/4/2024).

Pengamatan hilal yang dilakukan tim peneliti Observatorium Bosscha terhalang cuaca mendung sejak siang hingga sore hari.

Baca juga: Penetapan Awal Puasa Ramadhan, Masjid Agung Solo Tunggu Sidang Isbat Pemerintah

"Jadi untuk di Observatorium Bosscha, kami tidak berhasil mengamati bulan sabit. Bulan sabit tipis dari pengamatan mata," kata Staf Peneliti Observatorium Bosscha, Dhimaz Gilang Ramadhan saat ditemui Lembang.

"Di Lembang kondisinya mendung tebal di langit sebelah barat, cuaca tidak mendukung sehingga bulan dan matahari terhalang oleh awan. Tidak bisa teramati lewat teleskop," imbuhnya.

Pengamatan hilal kali ini diikuti sejumlah lembaga seperti BMKG Bandung dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bandung Barat dan ormas. Mereka turut melakukan pemantauan berbekal teleskop masing-masing.

Baca juga: Kakorlantas: Tak Ada Jejak Rem Mobil Gran Max Saat Kecelakaan Tol Cikampek

Sementara tim peneliti dari Observatorium Bosscha melakukan pengamatan dengan menerjunkan sebuah teleskop refraktor berdiameter 106 mm yang dilengkapi detektor kamera berbasis Complementary Metal-Oxide Semiconductor (CMOS).

Dhimaz mengatakan, Observatorium Bosscha juga mengirim peneliti ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk melakukan pengamatan hilal 1 Syawal.

"Pengamatan juga kita lakukan di Kupang dengan harapan peluang cerah lebih tinggi jadi bisa mengamati hilal. Cuma sayang dari laporan yang kita terima di sana, Kupang juga sedang mendung," sebut Dhimaz.

Meski pengamatan hilal di Observatorium Bosscha terhalang awan mendung, apapun hasilnya tetap disampaikan ke Kemenag sebagai rekomendasi pada sidang isbat.

"Hasilnya tetap akan kita sampaikan ke Kemenag sebagai rekomendasi penentuan awal Syawal. Tapi tetap kita pantau sampai matahari terbenam, karena awal bulan sabit muda yang jadi penentu bulan baru itu harus setelah matahari terbenam," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Jelang PPDB 2024, Kadisdik Jabar Dilantik Jadi Pj Bupati Cirebon

Bandung
Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Berkas Dukungan Dikembalikan, Aceng Fikri Ajukan Sengketa Proses Pilkada

Bandung
Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Cerita Jaksa Pergoki Pengunjung PN Bandung Bawa 22 Paket Sabu dan 25 Pil Heximer

Bandung
Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Usai Bunuh Ibu, Pria di Sukabumi Tidur Sambil Pakai Kaus Penuh Bercak Darah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Sopir Diduga Tak Mau Berhenti

Bandung
Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Pria Ini Datang ke Pengadilan Bandung Sambil Bawa 22 Paket Sabu, Ngakunya Rokok

Bandung
Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bukti Dukungan Kurang, 2 Mantan Bupati Garut Gagal Maju Pilkada 2024

Bandung
Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Siswi SMA Diduga Otaki Perampokan di Bogor, Uang Curian Dibelikan Ponsel

Bandung
Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Jumlah Perceraian di Indonesia Tahun 2023 Capai 463.654 Kasus

Bandung
Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Aksi 3 Siswi SMA Rampok Rumah di Bogor, Gasak Uang Rp 13,8 Juta

Bandung
Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Polda Jabar Bantah Pelaku Kasus Vina Cirebon adalah Anak Polisi

Bandung
Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Sopir Bus Putera Fajar Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan di Subang, Siapa Lagi yang Harus Bertanggung Jawab?

Bandung
Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Keluarga Vina Menanti Polisi Segera Tangkap 3 Pembunuh yang Masih Buron

Bandung
Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Longsor di Bandung Barat, Bey Tunggu Status Tanggap Darurat dari Bupati

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com