KOMPAS.com - Dua polisi gadungan di Kota Bandung, Jawa Barat, berhasil diringkus jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung.
Menurut polisi, kedua pelaku sempat menodongkan pistol korek api untuk memalak di Pasar Rancamanyar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Kedua pelaku itu diketahi berinisial ER (38) warga Cikajang, Garut dan YA (24) warga Nagreg, Kabupaten Bandung.
"Kedua pelaku ini telah sering melakukan pemalakan dari daerah Cicalengka hingga ke Baleendah," kata Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, dilansir dari Tribunnews.com.
Baca juga: Ancam Orang dengan Pistol di Jalanan Bandung, Pengendara Mobil Ditangkap
Peristiwa penangkapan itu terjadi pada Sabtu (27/4/2024), pukul 17.30 Wib. Saat itu polisi menerima laporan dari warga telah terjadi keributan.
Baca juga: Peras Pedagang Pakai Pakai Pistol Korek Api, Pria di Karawang Ditangkap
Setelah ditindaklanjuti, polisi mendapat informasi salah satu pelaku mengenakan kaos polisi dan mengaku anggota kepolisian.
"Awalnya terdapat laporan dari warga terdapat keributan di pertigaan Rancamanyar," ujar Kusworo, saat dihubungi melalui ponselnya, Minggu (28/4/2024).
"Pada saat itu memakai kaos polisi," tambahnya.
Namun sesampainya di lokasi, kedua pelaku telah kabur. Setelah dilakukan pengejaran, kedua pelaku berhasil ditangkap bersama sejumlah barang bukti, termasuk senjata yang dipakai saat beraksi yaitu pistol korek api.
"Kami mengamankan barang bukti pistol korek lengkap dengan sarung dan amunisi palsu, satu unit Mobil Honda Brio Warna Merah kendaraan yang digunakan dalam aksinya," katanya.
"Kedua pelaku ini telah sering melakukan pemalakan dari daerah Cicalengka hingga ke Baleendah," tambahnya.
Selain barang bukti itu, polisi juga amankan beberapa obat-obatan terlarang dari tangan pelaku berup 9 (sembilan) bungkus, atau 90 butir obat tramadol.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Todongkan Pistol dan Ngaku Jadi Polisi, 2 Pria di Bandung Diringkus Polisi Asli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.