CIANJUR, KOMPAS.com - AK (26), pria asal Desa Wangunjaya, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, baru mengetahui istrinya, Adinda Kanza Azahra, ternyata seorang laki-laki dengan nama asli berinisial ESH, usai 12 hari menikah.
Keterangan pihak kepolisian, ESH memalsukan identitas jenis kelaminnya itu kepada AK didasari motif ekonomi.
Baca juga: Suami di Cianjur Baru Tahu Istrinya Ternyata Laki-laki Usai 12 Hari Menikah
Kecewa dan merasa ditipu, AK melaporkan "istrinya" yang baru dinikahi pada 12 April 2024 itu ke polisi atas dugaan penipuan.
Sementara, terkait status pernikahan, menjadi tidak sah karena tidak memenuhi syarat rukun nikah berdasarkan syariat Islam.
Lalu, bagaimana awal mula kasus ini?
AK dan ESH pertama kali berkenalan melalui media sosial pada pertengahan 2023.
Baca juga: Kasus Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai
Saat itu, ESH mengenalkan diri sebagai perempuan lajang bernama Adinda Kanza Azahra.
Baca juga: Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?
Hubungan sejoli ini semakin terjalin erat, tak hanya sebatas di dunia maya, tapi beberapa kali sempat bertemu.
"Dalam momen pertemuan itu, ESH kerap berpakaian tertutup dan memakai masker bahkan bercadar," kata Kepala Unit Reskrim Polsek Naringgul Brigadir Polisi Kepala Ridwan Taupik saat dihubungi Kompas.com, Senin (6/5/2024).
Sementara Kepala Desa Wangunjaya, Jaelani, menuturkan, selama menjalin hubungan, ESH beberapa kali meminta uang, bahkan sempat dibelikan ponsel oleh AK.
"Berapa total pastinya yang sudah diberikan, tidak tahu, ya. Tapi perkiraan sudah jutaan, termasuk yang dibelikan handphone itu," kata Jaelani melalui telepon, Senin petang.
Komunikasi yang intens membuat AK memutuskan menikagi ESH alias Adinda pada 12 April 2024 di rumah AK secara siri.
Kedua mempelai sempat dirias dan menggelar resepsi secara sederhana.
Identitas ESH akhirnya terbongkar bermula dari kecurigaan AK terhadap sikap sang “istri” yang kerap menolak untuk berhubungan badan.
“Korban lalu menceritakannya ke orangtua. Dari situ mulai timbul kecurigaan dan orangtua AK ini mulai mencari tahu informasi soal menantunya tersebut,” tutur Jaelani.