Aksi perundungan yang dilakukan oleh sesama siswi SMK itu mengakibatkan korban mengalami gangguan kejiwaan sampai berujung meninggal dunia.
Sementara, pihak SMK Kesehatan Rajawali mengaku pihak sekolah tidak pernah menerima laporan terkait dugaan kekerasan selama tiga tahun masa belajar NFN.
Kasus dugaan perundungan ini baru terendus setelah NFN mengalami sakit saat sekolah menggelar kegiatan seni pada pertengahan Mei 2024.
Sakitnya NFN diduga disebabkan oleh faktor mental akibat perundungan yang dilakukan oleh teman sekelasnya berinisial A.
Pada 12 Mei, keluarga NFN kemudian melaporkan tindakan perundungan itu ke sekolah.
Pihak sekolah langsung melakukan investigasi dan mempertemukan kedua pihak hingga akhirnya keduanya sepakat berdamai.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kasus Dugaan Bullying Siswa SMK di Bandung Barat Dibawa ke Jalur Hukum, Keluarga Lapor ke Polres
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.