BANDUNG, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat mengumumkan bahwa empat bakal pasangan calon (Bapaslon) gubernur dan wakil gubernur yang maju di Pilkada Jabar 2024 dinyatakan lolos tes kesehatan.
Keempat Bapaslon tersebut telah menjalani serangkaian tes kesehatan jasmani, rohani, dan pemeriksaan narkoba di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung pada 30 Agustus 2024 hingga 1 September 2024.
"Semua, empat Bapaslon dinyatakan mampu melaksanakan tugasnya. Jadi tidak ada masalah terkait kesehatan," ujar Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni, kepada media di Aula Kantor KPU Jabar, Jalan Garut, Kota Bandung, Kamis (5/9/2024).
Baca juga: Pilkada Jabar: Jeje Wiradinata Janji Jadi Gubernur Pertama yang Mudah Ditemui
Ummi menjelaskan bahwa KPU Jabar menerima hasil tes kesehatan dari tim dokter RSHS pada Rabu sore, 4 September 2024.
Selanjutnya, hasil tersebut diberikan kepada liaison officer (LO) atau naradamping dari keempat Bapaslon gubernur dan wakil gubernur Jabar sebagai pegangan dan catatan.
Meskipun dinyatakan lolos, ada sejumlah catatan dari tim dokter RSHS terkait kondisi kesehatan beberapa Bapaslon.
"Kesehatan semuanya dinyatakan mampu, tetapi ada catatan yang menjadi pertimbangan. Misalnya, ada tindak lanjut pengobatan yang harus dilakukan, tapi secara keseluruhan mereka dinyatakan mampu," jelas Ummi.
Baca juga: Prabowo Minta Sapu Bersih Pilkada Jabar, Dedi Mulyadi: Berbuat Baik Saja Tiap Hari
Diketahui, empat Bapaslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar yang mendaftar di Pilkada serentak 2024 adalah Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan, Akhmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie, Acep Adang Ruhiat-Gitalis Dwi Natarina (Gita KDI), serta Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang