CIANJUR, KOMPAS.com – Puluhan rumah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat pergerakan tanah dan longsor yang terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari.
Selain itu, belasan bangunan lainnya juga terancam.
Meskipun tidak ada korban jiwa, puluhan warga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, keluarga terdekat, dan tetangga mereka.
Baca juga: Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal, 3 Luka-luka
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Asep Kusmana Wijaya, menyatakan bahwa tim telah diterjunkan ke lokasi bencana, termasuk penyaluran tenda darurat dan bantuan logistik untuk dapur umum.
“Saat ini ada 27 kepala keluarga atau sebanyak 80 jiwa yang diungsikan karena kondisi rumah mereka yang terdampak, dengan tingkat kerusakan yang bervariasi, mulai dari ringan, sedang, hingga berat,” kata Asep melalui sambungan telepon pada Sabtu (23/11/2024) malam.
Asep menjelaskan bahwa pergerakan tanah dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut selama delapan jam.
Baca juga: 20 Kecamatan di Banyumas Rawan Banjir dan Longsor, Mana Saja?
Baca juga: KPU Tetapkan 24 Titik Pemasangan APK di Kota Magelang, Mana Saja?