BANDUNG, KOMPAS.com – Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) telah menyiapkan 173.000 kursi Whoosh untuk melayani penumpang pada libur panjang akhir Januari 2025, yang berlangsung dari 24 hingga 29 Januari.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi tingginya minat masyarakat untuk berlibur, terutama menjelang libur panjang akhir pekan ini.
"Sebanyak 28 ribu tempat duduk per hari disiapkan untuk melayani masyarakat yang ingin berlibur di masa libur panjang akhir pekan kali ini," kata Eva melalui pesan singkat, Kamis (23/1/2025).
Baca juga: Jelang Penambahan Jadwal Whoosh, KCIC Pastikan Kesiapan Operasional
Eva memprediksi, rata-rata volume penumpang akan mencapai lebih dari 20 ribu per hari selama libur panjang kali ini. Peningkatan jumlah penumpang diperkirakan akan dimulai pada Jumat, yang merupakan hari terakhir kerja.
"Sampai dengan saat ini, sudah ada 50 ribu tiket yang telah dipesan untuk periode 24 sampai 29 Januari 2025. Jumlahnya diprediksi akan terus meningkat seiring penjualan yang masih terus berlangsung," ujar Eva.
KCIC juga menyediakan 48 jadwal perjalanan Whoosh selama libur panjang ini. Selain itu, Eva menambahkan, KCIC terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada penumpang, dengan memastikan perjalanan Whoosh tetap aman, nyaman, dan menyenangkan.
Baca juga: Tips Aman Tinggalkan Rumah Selama Liburan, Freezer Bisa Jadi Brankas Rahasia
“KCIC telah mempersiapkan berbagai aspek untuk memastikan seluruh perjalanan Whoosh selama libur panjang berjalan dengan lancar. Dari peningkatan kapasitas tempat duduk, penawaran diskon menarik, hingga berbagai atraksi di stasiun, kami ingin menjadikan liburan para penumpang semakin berkesan,” terang Eva.
Tiket Whoosh untuk libur panjang akhir pekan ini sudah dapat dipesan secara online melalui aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, serta aplikasi mitra seperti KAI Access, Livin Mandiri, Brimo, BNI Wondr, dan tiket.com. Selain itu, tiket juga bisa dibeli melalui loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di stasiun.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang