Editor
Ia menjelaskan bahwa niat awal adalah memberi semangat hanya untuk anggota komunitasnya.
"Namun di lapangan tidak terkendali, dan kami tidak berniat memberikan kepada semua pelari," jelasnya.
Wakil Wali Kota Erwin mengimbau penyelenggara acara di Kota Bandung untuk lebih selektif dalam pengawasan dan perizinan konten yang akan ditampilkan.
"Saya berharap ke depan ini menjadi contoh, jangan sampai terulang kembali," tegasnya.
Insiden ini menjadi peringatan bagi seluruh penyelenggara event publik agar mematuhi regulasi dan tidak mengabaikan norma sosial yang berlaku di Kota Bandung. (Penulis: Putra Prima, Editor: Eris Eka)
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang