SUMEDANG, JABAR - Presiden Prabowo Subianto batal menghadiri acara Pelantikan Pamong Praja Muda Angkatan ke-32 di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang berlangsung di Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin (28/7/2025).
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, yang memimpin upacara tersebut, menyampaikan permohonan maaf dari Presiden Prabowo kepada 1.305 pamong praja muda yang akan dilantik.
"Pak Presiden menyampaikan permintaan maaf karena beliau berhalangan hadir," ungkap Tito.
Baca juga: Retret Kepala Daerah Gelombang 2 di IPDN Jatinangor Ditutup
Sebelumnya, Presiden Prabowo sangat berharap dapat hadir secara langsung dan melantik para pamong praja muda.
"Pak Presiden sangat berkeinginan untuk hadir secara langsung dan melantik langsung. Bahkan, sampai sore kemarin, Pak Presiden sangat ingin hadir langsung," jelas Tito.
Namun, rencana tersebut terpaksa dibatalkan karena adanya kunjungan tamu kenegaraan, yaitu Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim.
"Seperti kita ketahui, saat ini kawasan ASEAN sedang menghadapi permasalahan cukup serius dan kehadiran PM Malaysia bertemu Pak Presiden adalah untuk membahas hal ini. Sehingga beliau berhalangan hadir pada kesempatan ini," kata Tito.
Baca juga: Kaget Lihat Kasur Praja Kutuan Tak Diganti 5 Tahun, Kepala Daerah Patungan Bantu IPDN
Kehadiran Perdana Menteri Malaysia dianggap penting dalam konteks kerja sama dan pembahasan isu-isu regional yang mendesak, sehingga mengharuskan Presiden Prabowo untuk membatalkan kehadirannya di IPDN.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang