Puluhan Siswa SD di Cianjur Alami Gejala Keracunan Usai Santap MBG

CIANJUR, KOMPAS.com – Puluhan siswa sekolah dasar di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami gejala keracunan usai menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kejadian di SD Negeri Taruna Bakti, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Cianjur, ini merupakan kali ketiga dugaan keracunan menu MBG di Cianjur dalam sebulan terakhir.

Kepala Sekolah SDN Taruna Bakti, Nani Hertiani, mengatakan semua siswa mendapatkan menu MBG. Namun, yang mengalami gejala keracunan adalah siswa kelas empat dan lima, termasuk seorang guru.

“Total siswa yang mengalami gejala keracunan sebanyak 30 orang, termasuk wali kelas satu, karena sempat mencicipi terlebih dahulu menu tersebut,” ujar Nani kepada Kompas.com saat ditemui di sekolah, Kamis (25/9/2025).

Baca juga: Keracunan Massal MBG, Dedi Mulyadi: Senin, Saya Panggil Kepala SPPG Se-Jabar

Pasca kejadian, tim medis dari puskesmas langsung melakukan penanganan di lokasi. Sebagian besar korban membaik dan diperbolehkan pulang.

“Namun, ada seorang siswa yang harus mendapatkan penanganan lebih lanjut. Saat ini sedang dirawat intensif di puskesmas,” kata dia.

Nani menjelaskan, menu MBG yang disantap siswa hari itu berupa kentang goreng sebagai pengganti nasi, tempe krispi, ayam katsu, dan buncis.

“Para siswa sempat mengeluhkan di menu tempe, karena ada yang merasakan pahit saat mencicipinya,” ujar Nani.

Baca juga: Bukan Masalah Menu, Menurut Wagub Jabar Ini Penyebab Keracunan MBG