Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kode Ketuk Jendela, Ota Dibunuh Istri dan Kekasih Gelapnya

Kompas.com - 25/01/2022, 06:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Muhammad Ota (52), pengepuk beras asal Tirtajaya, Karawang, Jawa Barat ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumahnya pada Jumat (21/1/2022).

Dari hasil pemeriksaan polisi berhasil mengamankan kedua pelaku yakni istri korban, N(39) dan kekasihnya gelapnya, AN (33).

N dan AN sudah menjalin hubungan asmara sejak setahun terakhir.

Kepada polisi, N mengaku nekat menghabisi nyawa suaminya karena kesal kepala Ota. Selain itu ia bercerita sedang memiliki masalah rumah tangga dengan pria 52 tahun itu.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Petani di Karawang oleh Istri dan Pria Simpanannya, Pakai Penumbuk Padi

Kode ketuk jendela

N dan kekasihnya gelapnya ternyata sudah dua kali merencanakan untuk membunuh Ota.

Hingga akhirnya pada Jumat (21/1/2022) malam, N menhubungi AN dan mengatakan jika Ota sudah ada di rumah.

AN lalu memberi kode dengan cara mengetuk jendela belakang saat ia dayang.

Pada pukul 23.00 WIB, N yang mendengatr kode ketukan langsung membukakan jendeal dan membiarkan kekasih gelapnya itu masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Petani di Karawang Tewas Dibunuh oleh Istri dan Kekasih Gelapnya, Ini Motifnya

AN pun masuk dan meminta N untuk memastikan Ota dalam keadaan tidur lelap.

Setelah itu, pria 33 tahun itu mengambil penumbuk padi yag ada di belakang rumah.

Ia masuk ke dalam kamar Ota dan memukul kepala suami dari kekasihnya dengan penumbuk padi sebanyak enam kali.

Lalu ia kabur lewat jendela dan Ota pun tewas di tangan kekasih gelap istrinya.

Sementara N berteriak meminta tolong dan mengarang cerita seolah-olah suaminta dibunuh oleh orang yang tak dikenal.

Baca juga: Petani Asal Karawang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar, 2 Terduga Pelaku Pembunuhan Ditangkap

"Namun dari keterangan istri korban yang tidak meyakinkan dan hasil olah TKP. Akhirnya istri korban mengaku bahwa dirinya yang terlibat dalam pembunuhan tersebut," kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono saat merilis kasus pembunuhan itu di Aula Mapolres Karawang, Senin (24/1/2022).

N pun ditetapkan sebagai tersangkan. Sementara kekasihnya, AN berhasil ditangkap di wilayah Sampalang, Karawang.

Keduanya dijerat Pasal 338 dan atau 340 KUHP tentang pembunuhan dan atau pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Farida Farhan | Editor : Gloria Setyvani Putri, I Kadek wira Aditya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Bandung
Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Bandung
Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com