Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khusus Pedagang, Harapan Warga Dapat Minyak Goreng Murah Gagal

Kompas.com - 24/03/2022, 17:47 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Harapan Neneng (53) untuk mendapatkan minyak goreng curah dengan harga murah gagal.

Warga Kampung Cikupa Desa Padasuka Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung ini pun terpaksa pulang dengan tangan kosong meski sudah mengantre berjam-jam sejak pukul 9.00 pagi.

Berbekal dua dirigen dengan kapasitas 2 liter, Neneng bersama beberapa warga lain datang ke Pasar Soreang untuk membeli minyak goreng curah bantuan dari Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin).

Namun ternyata, operasi pasar murah tersebut hanya diperuntukkan bagi para pedagang saja.

Baca juga: Demi Minyak Goreng Curah, Pedagang Pasar Soreang Rela Antre Berjam-jam

"Udah lumayan ngantre dari jam 9.00 pagi, tapi sampai sekarang nggak dapet. Katanya ini cuma buat pedagang di sini," katanya ditemui, Kamis (24/3/2022).

Neneng mengaku mendapatkan informasi dari pihak desa bahwa di pasar Soreang diselenggarakan operasi pasar murah untuk minyak goreng curah dengan harga Rp 14.000 sampai Rp 15.000 per liter.

Namun dia tidak mendapat informasi lengkap, bahwa pasar murah tersebut hanya diperuntukkan khusus pedagang.

"Tahu infonya dari desa tadi pagi. Tapi Desa nggak ngasih tahu kalau ini nggak bisa buat umum, khusus pedagang saja, padahal saya udah (antre) dari pagi," jelasnya.

Ini bukan pertama kalinya Neneng mengantre minyak goreng. Ia mengaku telah berkali-kali mengantre minyak goreng di tempat berbeda. Namun sayang, semua hasilnya nihil.

"Saya pernah ngantre di tempat lain, tapi belum pernah kebagian. Itu di daerah Soreang, Borma, dan Samudera," ujarnya.

Ia sempat protes pada petugas yang hadir di lokasi, namun tetap saja, Neneng dan warga lain yang bukan pedagang harus menelan pil pahit lantaran tidak mendapat minyak murah.

"Nggak bisa. Soalnya ini bukan untuk masyarakat. Ini khusus untuk yang punya jongko Pasar Soreang aja. Jadi bukan untuk masyarakat umum. Kalau mau, masyarakat belinya dari jongko (toko/kios)," katanya dengan nada kecewa.

Baca juga: Curhat Pedagang Kecil di Flores Timur: Harga Minyak Goreng Melonjak, tetapi Stoknya Tidak Ada...

Neneng berkata, harga minyak goreng curah bantuan pemkab yang akan dijual pedagang dibandrol dengan harga Rp 16.000. Namun karena mendekati Ramadhan, kata Neneng, lebih baik dia mengantre demi mendapat minyak goreng yang harganya lebih murah.

"Katanya, di kios minyak yang ini harganya Rp 16.000 per liternya. Tapi saya lebih milih yang dari OPM ini, lumayan beda Rp 2.000, saya juga kan harus siapin stok buat puasa nanti, makanya ini bawa dirigen juga," ucapnya.

Neneng merasa berat, jika harus membeli minyak goreng kemasan sederhana atau premium yang harganya selangit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Bandung
Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bandung
7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

Bandung
Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Bandung
Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com