Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penggunaan BBM Meningkat 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran, Pemerintah dan Pertamina Jamin Ketersediaan Stok

Kompas.com - 28/04/2022, 07:20 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) sepanjang mudik lebaran 2022 dipastikan meningkat.

Diah Nurwitasari, anggota DPR RI Komisi 7 Fraksi PKS, mengatakan terjadi lonjakan pemakaian BBM sebanyak 20 persen.

Pemerintah dan Pertamina, kata Diah, berjanji akan memenuhi ketersediaan BBM selam mudik lebaran.

"Memang sudah dihitung ada kenaikan BBM sebanyak 20 persen selama arus mudik 2022," katanya ditemui, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Mulai Besok, Angkutan Barang Non-BBM dan Sembako Dilarang Melintas di Jalan Nasional Gunungkidul

Meski ketersediaan BBM sudah dijamin, Diah bersama fraksi dan anggota dewan yang lain meminta penambahan kuota ketersediaan BBM selama mudik lebaran.

Pasalnya, mudik lebaran sudah tidak terjadi selama 2 tahun akibat pandemi Covid-19.

"Betul, dijamin oleh pemerintah, bersama Pertamina akan memenuhi kebutuhan BBM selama mudik lebaran," ujarnya.

Tak hanya menyediakan stok BBM saat mudik lebaran saja. Pertamina, kata Diah, membuat layanan di jalur mudik seperti layanan pom mobile atau layanan antar BBM dan pom bensin sementara di jalur mudik.

Ia menjelaskan khusus Pom Mini Mobile, akan di siapkan Pertamina selama 24 jam di Pos Pam jalur mudik.

"Itu program sudah ada, hot line nya di 135, kerjasama juga dengan Kepolisian, jadi masyarakat nanti tinggal ngontak," tuturnya.

Tak hanya itu, pemerintah bersama pertamina juga akan menyiapkan mobil tanki BBM yang disiagakan di beberapa titik.

Hal itu, disediakan guna mempercepat proses pengisian layanan pom antar yang sudah disiapkan di Pos Pam.

"Sehingga kalau kehabisan mudah di isi lagi, karena yang namanya mudik ada puncak arus mudiknya," ujar Diah.

Menyediakan Pos Mudik

Ditemui terpisah, Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suwandharu mengungkapkan menyambut mudik lebaran yang sudah vakum selama 2 tahun.

Ia bersama jajaran pengurus PKS lainnya, mendirikan Pos Mudik yang di beri nama Posko Mudik Dr. Salim.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Bandung
Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Bandung
Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Bandung
Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Bandung
Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Bandung
Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, 'Pengantin Wanita' Mengaku Bernama Adinda Kanza

Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, "Pengantin Wanita" Mengaku Bernama Adinda Kanza

Bandung
Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Bandung
Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Bandung
Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Bandung
WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

Bandung
Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Bandung
Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Bandung
Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Bandung
Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Bandung
159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com