Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komnas PA Apresiasi Polres Karawang soal Pembunuhan Bocah 14 Tahun yang Tampak Gantung Diri

Kompas.com - 23/05/2022, 19:10 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG KOMPAS.com - Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) mengapresiasi kinerja Polres Karawang atas pengungkapan kasus pembunuhan S (14) di Karawang.

S diketahui tewas karena dianiaya kakak ipar, namun awalnya disiasati tampak seperti gantung diri.

"Kami mengapresiasi respon cepat Polres Karawang yang dipimpin Pa Kapolres AKBP Aldi Subartono," kata Ketua Dewan Pembina Komnas PA Jawa Barat Bimasena Raga Waskita saat press release di Mapolres Karawang, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Polisi: Bocah 14 Tahun di Karawang Meninggal karena Jerat Tali di Leher

Bimasena mengatakan, proses penyelidikan dan penyidikan kasus tewasnya S sangat cepat. Hal ini juga berkat sinergitas tim investigasi Komnas PA.

"Jadi cukup satu kali 24 jam penetapan tersangka. Dari hari Kamis dijemput, besoknya (Jumat) sudah ditetapkan tersangka. Ini menunjukkan alat buktinya cukup kuat bahwa saudara T ini pelaku," tambah Komisioner Komnas PA itu.

Menurut Bimasena, jargon isilah tanpa tapi tanpa nanti telah dibuktikan kepada masyarakat dalam penindakan kriminalitas di Karawang, khususnya kejahatan anak.

"Tindak kriminalitas di Polres Karawang khususnya kejahatan anak-anak selalu terungkap dan pelakunya divonis dg huk maksimal," ucap dia.

Diketahui, polisi telah menetapkan tersangka pembunuhan S (14) yang ditemukan seperti bunuh diri dengan seutas tali, pada Senin (9/5/2022) pukul 19.00 WIB, di bawah jembatan tol Jakarta-Cikampek di belakang KIIC, Dusun Pajaten, RT 003, RW 002, Desa Sirnabaya, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. S ternyata tewas karena dianiaya kerabat dekatnya T (26).

Baca juga: Pembunuh Bocah 14 Tahun di Karawang Terancam 15 Tahun Penjara

T menganiaya S lantaran kesal perkara bensin, cekcok rumah tangga, dan kerap pergi dari tempat tinggal. Bingung S tak sadarkan diri, T kemudian mensiasati kematian S tampak seperti gantung diri.

Namun, posisi batang kayu yang digunakan untuk menggantung tambang jaraknya hanya satu meter dengan jasad S. Saat ditemukan, jasad S pun tertelungkup. Kejanggalan itu membuat kepolisian dan Komnas PA mengungkap kasus itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com