Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Naik, Pedagang Jual Cabai dan Bawang Butiran, 1 Butir Rp 500

Kompas.com - 10/06/2022, 11:11 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Harga cabai, bawang, dan berbagai macam bumbu dan sayuran kebutuhan di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat merangkak naik. Pedagang di tingkat hulu hingga hilir menjerit.

Mereka terpaksa bertahan dan memutar otak agar tetap dapat berjualan, mendapat untung, dan utamanya membantu kebutuhan warga sekitar.

Seperti dilakukan oleh Leli (35) dan Miken (39), sepasang suami istri yang berjualan sayuran di Perum Taman Pelangi, Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Keduanya merupakan penjual tingkat hilir yang daganganya langsung dibeli ibu-ibu rumah tangga sekitar perumahan.

Baca juga: Harga Cabai, Telur, hingga Daging Ayam di Kota Bandung Naik, Diduga karena Faktor Cuaca

Kepada Kompas.com, keduanya bercerita sudah tidak melayani pembelian cabai, bawang, dan sayuran dengan timbangan gram sejak harga naik. Mereka menjual bahan pangan tersebut dengan takaran butir atau potongan.

Leli memberi contoh, cabai rawit merah atau biasa dikenal cabai setan dia jual satu butir berukuran besar dan bagus Rp 500 perbutir. Sedangkan ukuran kecil dia jual di bawah Rp 500.

Sehingga dalam satu plastik, per- Rp 2.000 hanya ada sekitar empat hingga lima butir cabai setan.

"Ini satu plastik ini Rp 2.000, mas. Isinya empat butir, ada yang lima butir, atau beberapa butir cabai di atasnya bergantung ukuran," kata Leli kepada Kompas.com saat ditemui di warungnya, Jumat (10/6/2022) pagi.

Tidak hanya cabai rawit, dia juga menjual bawang merah dengan cara atau metode serupa.

Dia menjual empat sampai lima butir bawang merah seharga Rp 2.000 atau Rp 500 per butir.

Begitupun dengan sayuran, dijualnya sudah dalam bentuk dipotong sesuai ukuran masing-masing. Ini karena harga kol yang awalnya Rp 5.000 per kg, hari ini naik menjadi Rp 20.000 perkilogram.

Wortel yang semula Rp 7.000 kini Rp 15.000, daun bawang naik menjadi Rp 5.000 dari yang sebelumnya bisa mencapai Rp 2.000 perkilogram.

Metode penjualan seperti ini Leli lakukan agar tetap dapat berjualan. Ini juga dilakukan untuk dapat memenuhi kebutuhan ibu ibu rumah tangga di sekitar perumahan.

"Sebetulnya sangat bingung, Mas. Belanja semuanya mahal. Akhirnya, tetap belanja dan berjualan meski untung sedikit. Niatnya biar tetap bisa bantu kebutuhan ibu-ibu rumah tangga di Taman Pelangi," kata Leli kepada Kompas.com.

Kondisi harga yang mahal ini banyak pedagang memilih untuk tidak berbelanja. Karena saya beli yang turun. Bahkan banyak yang tidak melayani eceran, tetap harus menggunakan takaran dengan alasan tidak mendapatkan untung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Sadisnya Pelaku Mutilasi di Ciamis, Tenteng Pisau Usai Eksekusi Istri di Jalan Desa

Bandung
Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com