Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didatangi Jokowi, Pasar di Subang Mendadak Bersih dan Jalannya Diperbaiki

Kompas.com - 27/12/2022, 12:42 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Jelang kedatangan Presiden Joko Widodo ke dua pasar di Subang, Jawa Barat, terlihat kesibukan sejumlah petugas.

Pasar Pujasera yang tadinya kumuh dan berbau busuk, mendadak bersih dari tumpukan sampah.

Pemerintah Kabupaten Subang pada Senin (26/12/2022) sudah membersihkan sampah yang ada di tengah pasar Pujasera tersebut.

Baca juga: Jokowi Dinilai Tunjukkan Gestur Tak Biasa Setelah Nasdem Capreskan Anies, Sinyal Kekecewaan?

Bahkan lokasi penampungan sampah pasar tersebut, pada Senin pagi digunakan untuk apel sejumlah personel TNI yang akan mengamankan kedatangan Jokowi.

Selain sampah yang sudah bersih di kawasan Pasar Pujasera Subang, Pemkab Subang melalui Dinas PUPR Subang juga membenahi atau menambal jalan berlubang yang ada di kawasan Pasar Pujasera maupun Pasar Baru Subang.

Perbaikan jalan bolong dan pembersihan sampah secara mendadak tersebut disambut baik oleh pengunjung pasar Pujasera.

"Alhamdulillah, jalan bolong di sekitaran Pasar Pujasera sudah diperbaiki, sehingga tak terlalu becek di musim hujan ini," ujar Rosmiyati, pengunjung Pasar, saat ditemui di sekitar Pasar Pujasera Subang, Senin.

Sehari menjelang kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Subang, Pasar Pujasera yang tadinya kumuh bau busuk sampah mendadak bersih dari tumpukan sampah, Senin (26/12/2022). TRIBUNJABAR/AHYA NURDIN Sehari menjelang kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Subang, Pasar Pujasera yang tadinya kumuh bau busuk sampah mendadak bersih dari tumpukan sampah, Senin (26/12/2022). 

Menurut Rosmiyati, tidak hanya jalan bolong yang ditambal, tapi tumpukan sampah yang ada di tengah Pasar Pujasera juga sudah bersih diangkut.

"Sebelumnya, Sampah di Pasar Pujasera numpuk dibiarkan berhari-hari sehingga menimbulkan bau tak sedap dan membuat tak nyaman bagi pengunjung Pasar Pujasera," katanya.

Baca juga: Resmikan Bendungan Sadawarna, Jokowi: Kalau Produksi Padi Tidak Naik, Awas

Rosmiyati juga mengaku bersyukur dan sedikit kecewa kepada Pemerintah Kabupaten Subang. 

Pasalnya, perbaikan dan pembersihan baru dilakukan kala akan ada kunjungan Presiden Jokowi.

"Kenapa sih! baru diperbaiki dan dibersihkan saat akan ada presiden datang. Seharusnya perbaikan jalan bolong dan pembersihan sampah terus dilakukan tak usah nunggu Presiden Joko Widodo," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com