Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Kemeriahan Prosesi Sambut Rupang Jelang Cap Go Meh di Wihara Dewi Welas Asih Cirebon

Kompas.com - 04/02/2023, 12:22 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Andi Hartik

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Sejumlah warga keturunan Tionghoa di Wihara Dewi Welas Asih, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat, menyambut kedatangan para tamu rupang dari beberapa wihara di sekitarnya, Sabtu (4/2/2023). Mereka menyambutnya dengan penuh suka cita dan meriah.

Mereka menyelenggarakan ritual tradisi penerimaan rupang dan joli yang berasal dari berbagai wihara. Di bagian depan, sejumlah barongsai melakukan atraksi yang diiringi tetabuhan benderang dan tambur.

Mereka juga menabuh bedug saat iring-iringan masuk dalam area wihara. Mereka kemudian membacakan doa dan meletakkan rupang di altar untuk disemayamkan. Penerimaan dan penyambutan ini tampak berlangsung khidmat.

Baca juga: Maling Kotak Amal Masjid di Cirebon Terekam CCTV, Babak Belur Dipukuli Warga Usai Jatuh ke Sawah

Sekretaris Panitia Pelaksana Imlek dan Cap Go Meh 2023 di Wihara Dewi Welas Asih, Richard Dharma Pekasa menyampaikan, penerimaan rupang adalah rangkaian menjelang tradisi Cap Go Meh yang akan dirayakan pada besok, Minggu (5/2/2023) siang.

Para rupang ini, kata Richard, berasal dari empat wihara antara lain Wihara Bodhi Sejati, Wihara Buddha Sasana, Wihara Bun San Tong, dan Wihara Makin Talang. Mereka semua akan diikutsertakan dalam kegiatan Cap Go Meh.

Baca juga: Rangkaian 1 Abad NU di Cirebon, dari Cerdas Cermat hingga NU Bershalawat, Catat Tempat dan Tanggalnya

“Cap Go Meh Kota Cirebon pada tahun 2023 ini, akan membawa sebanyak 10 buah rupang yang diangkut oleh tandu atau joli, enam buah barongsai, dan dua buah liong,” kata Richard saat ditemui Kompas.com, Sabtu (4/2/2023).

Richard bahkan menyebut, kegiatan ini juga akan diramaikan dari berbagai elemen masyarkat. Dia meyakini Cap Go Meh akan sangat meriah karena merupakan yang kali pertama setelah tertunda selama Covid-19.

Sebagai panitia, Richard juga sudah menerima banyak konfirmasi dari warga akan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dia menerangkan, Cap Go Meh menjadi perayaaan kirab budaya yang tak hanya diikuti oleh kalangan tertentu, tapi semuanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com