BANDUNG, KOMPAS.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Barat akan mengkaji wacana pembanguna jembatan layang (flyover) Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Hal itu dikatakan Kepala Bappeda Jabar Iendra Sofyan usai bertemu dengan Bupati Bandung Dadang Supriatna, Rabu (1/3/2023).
Iendra mengatakan, masalah kemacetan sudah masuk dalam agenda strategis Badan Pengelola Cekungan Bandung.
Baca juga: Bertemu Bupati Bandung Bahas Macet Bojongsoang, Ridwan Kamil Bentuk BP Cekungan Bandung
Pembangunan jembatan layang disebut memakan waktu karena harus melalui serangkaian perencanaan serta menyesuaikan postur anggaran.
"Secara teknis memang belum melakukan kajian sama sekali. Tapi nanti secara administrasi harus dilihat, jalan kewenangan siapa, nanti mekanisme keuangannya seperti apa, tahapan perencanaannya harus dilalui. Nanti akan ketahuan lahan harus dibebaskan, modelnya seperti apa, apa mungkin dibuat flyover," kata Iendra, Kamis (2/3/2023).
Iendra mengatakan, pembangunan flyover harus direncakan secara matang. Jangan sampai, kata Iendra, hadirnya flyover malah menambah kemacetan.
"Jangan sampai jadi nambah masalah macet. Artinya harus kita pikirkan dan rencanakan dengan matang," ucapnya.
Baca juga: Bupati Bandung Yakin Pembangunan Flyover Bojongsoang Bakal Diakomodir Pemprov Jabar
Iendra akan berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jabar untuk membahas wacana flyover Bojongsoang.
"Terkait kewenangan provinsi, kita sedang bahas dengan Kepala Dinas Bina Marga apakah memungkinkan, apakah diawali dengan fast planning dari kita, nanti mungkinkah kita anggarkan atau kita usulkan ke pemerintah pusat," paparnya.