Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buru Penabrak Lari yang Tewaskan Seorang Ibu di Jalan Raya Puncak, Polisi Periksa CCTV

Kompas.com - 18/07/2023, 06:36 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Polisi masih menyelidiki kasus tabrak lari yang menewaskan seorang ibu bernama Cucu (53) di Jalan Raya Puncak-Cianjur, Jawa Barat, pada Rabu (12/7/2023). 

Rekaman kamera pemantau atau closed circuit television (CCTV) yang terpasang di sepanjang jalan itu diperiksa untuk mengidentifikasi penabrak lari.

Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan, pemeriksaan rekaman dilakukan untuk melengkapi keterangan dari saksi.

Baca juga: Jadi Korban Tabrak Lari di Sumedang, Seorang Pengendara NMax Tewas

 

"Kami akan memastikan jenis dan merek serta nomor polisi kendaraan yang menabrak korban atas nama Cucu (53) warga Kecamatan Cipanas, hingga tewas di Jalan Raya Puncak-Cipanas, karena keterangan dari empat orang saksi yang sudah dimintai keterangan tidak melihat jelas merek dan nomor polisinya," kata Hadi di Cianjur, Senin (17/7/2023), seperti dilansir Antara.

Menurut keterangan saksi yang terdiri dari warga sekitar, penjual bubur dan sopir angkutan kota, mobil yang menabrak korban merek Honda Brio.

Namun ada yang menyebut Agya atau Alya.

Hadi menyebutkan, rekaman CCTV di lokasi kejadian tidak terlihat begitu jelas karena minim penerangan, sehingga tidak terlihat jelas nomor polisi kendaraan.

Baca juga: Diduga Cabuli Belasan Bocah di Bawah Umur, Pemilik Warung di Cianjur Ditangkap

Untuk itu, rekaman CCTV lain di sepanjang jalur Puncak-Cianjur akan diperiksa.

"Kami akan menyelidiki melalui CCTV lainnya yang terpasang di jalur Puncak sampai Cianjur, dengan harapan segera teridentifikasi dan pelaku dapat segera ditangkap," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum 'Study Tour'

Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum "Study Tour"

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com