Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpan 730.000an Batang Rokok Ilegal, Pedagang di Garut Jadi Tersangka

Kompas.com - 04/08/2023, 18:32 WIB
Ari Maulana Karang,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

GARUT, KOMPAS.com – Seorang pedagang di wilayah Desa Cinisti, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, ditetapkan sebagai tersangka kasus peredaran rokok ilegal

Pedagang ini kedapatan menyimpan 735.000 lebih batang rokok di toko miliknya dan beberapa tempat lainnya.

Kepala Kantor Bea dan Cukai Elly Safrida mengungkapkan, dari hasil penindakan yang dilakukan timnya bersama Satpol PP Garut 7 Juni lalu, pihaknya mengungkap kasus peredaran rokok ilegal tersebut.

Baca juga: Ada Jam Malam untuk Remaja di Garut, Pelanggar Bakal Ditangkap Polisi

“Pada saat dilakukan penindakan, ditemukan rokok ilegal atau rokok tanpa dilekati pita cukai di etalase, gudang toko, gudang dapur, gudang bawah tanah di kamar kos, serta sebuah mobil yang digunakan untuk menjual rokok ilegal,” ujar Elly di kantor Kejaksaan Negeri Garut, Jumat (4/8/2023).

Rokok yang diamankan, merupakan rokok yang tidak dilekati pita cukai jenis Sigaret Kretek Mesin (SKM) dari berbagai merk yang nilainya diperkirakan mencapai Rp 922 juta lebih.

Menurut Elly, potensi kerugian negara dari rokok ilegal sebanyak ini diperkirakan mencapai Rp 491 juta lebih. 

Baca juga: 10 Juta Rokok Ilegal Senilai Rp 11,6 Miliar Dimusnahkan di Kantor Ganjar

Elly mengungkapkan, IS dijerat pasal 54 dan atau pasal 56 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995 tentang Cukai yang diubah dengan UU 39 Tahun 2007, juncto UU 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan.

“Ancaman hukumannya paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun dan atau pidana denda paling sedikit dua kali nilai cukai dan paling banyak 10 kali nilai cukai yang seharusnya dibayar,” beber dia.

Kepala Satuan Polisi Pamong Pradja Kabupaten Garut, U Basuki Eko mengungkapkan, selama ini pihaknya bersama Kantor Bea dan Cukai Tasikmalaya melakukan operasi penertiban peredaran rokok ilegal di Kabupaten Garut. 

“Kita bantu secara kewilayahan, kita adakan operasi bersama, penyidik PNS-nya dari Bea dan Cukai,” kata Eko.

Dari sekian kali operasi, menurut Eko, jumlah rokok ilegal yang diamankan mencapai 3 juta batang lebih. Namun, memang baru satu kasus ini yang dilanjut sampai ke tingkat pengadilan.

“Jadi yang sebelum-sebelumnya, itu langsung dibayarkan dendanya,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com