TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Warga Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mendadak heboh saat melihat di langit terlihat banyak kerlap kerlip cahaya seperti tetesan hujan menyala pada Sabtu (12/8/2023) dini hari.
Rupanya, banyaknya cahaya di atas langit yang sebagiannya terlihat melaju pelan dan sebagian besar sangat menyala itu sedang terjadi hujan meteor di langit Indonesia.
Dilansir dari unggahan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di akun Instagram @brin_indonesia, hujan meteor ini dinamai Perseid karena titik radiasinya memancar dari rasi bintang Perseus.
Baca juga: Hujan Meteor Perseid 12-13 Agustus 2023, Ini Cara Terbaik Melihatnya
Pantauan Kompas.com di wilayah Mangkubumi, Kota Tasikmalaya sekitar pukul 01.23 WIB, Sabtu dini hari, cuaca terlihat cerah dengan langit sangat terang dan terlihat banyaknya cahaya kecil berkilapan.
Berbeda seperti pemandangan bintang pada umumnya di langit, cahaya hujan meteor ini sangat terlihat jelas cahayanya dan jumlahnya sangat banyak.
Secara kebetulan di langit pun tak terhalang awan dan bisa terlihat langit kebiru-biruan dengan banyaknya cahaya kecil seperti butiran hujan berbagai ukuran.
Bahkan, sesekali di atas langit terlihat cahaya berukuran agak besar menonjol berbeda dengan lainnya dengan memancarkan cahaya laiknya lampu listrik rumah yang terlihat dari kejauhan.
"Ya, Alloh, Allohuakbar, ini hujan meteor, hei.. ini hujan meteor terlihat jelas banget. Ini benar salahsatu keindahan ciptaan Tuhan. Indah banget menyala-nyala. Iah kayak di berita, ini hujan meteor," jelas Marlianti (32), warga Kelurahan Cipari, Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, yang sengaja bersama keluarganya menunggu hujan meteor sejak tengah malam pada Kamis dini hari.
Marlianti bersama keluarga dan para tetangganya semakin heboh saat ada kerlipan meteor terlihat seperti berjalan di atap lantai dua rumahnya.
Baca juga: Puncak Hujan Meteor Perseid 12-13 Agustus 2023, Mengapa Bisa Terjadi?
Tetangganya pun bersautan meneriaki tetangga lainnya yang sengaja menonton fenomena alam itu di masing-masing atap beton paling tinggi rumahnya.
"Itu, lihat itu, ada yang agak besar banget keliatannya, kok nyala kayak listrik rumah kejauhan ya. Menyala banget," teriak dia yang diamini keluarga dan para tetangganya sembari menunjukan jarinya ke langit.
Hal sama diutarakan warga lainnya, Fauzan (23), yang mengaku dirinya penasaran dengan fenomena hujan meteor dan baru bisa dilihat saat dini hari.
Bersama belasan temannya, dirinya sengaja nongkrong di atap beton rumahnya dari malam hari sembari nongkrong minum kopi.
"Eh, iya ternyata ada benar hujan meteor. Serus menyala-nyala banyak cahayanya di langit. Kebetulan cerah lagi, jadi jelas biaa lihat tanpa pakai alat apapun. Kereen banget," ujar dia diamini rekan-rekannya yang pandangannya semua menuju ke langit.
Diberitakan Kompas.com sebelumnya, langit Indonesia akan dilewati oleh fenomena hujan meteor perseid yang mencapai puncaknya pada 12-13 Agustus 2023.
Baca juga: Mengenal Hujan Meteor Perseid, Fenomena yang Terjadi Setiap Agustus