Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Forum Hijrah di Bandung Surati Jokowi, Minta Waspadai Kelompok Radikal

Kompas.com - 30/10/2023, 09:23 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Forum Persaudaraan Hijrah Wasathiyah (FPHW) melayangkan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo hingga capres dan cawapres yang akan berlaga di Pilpres 2024.

Surat terbuka itu meminta agar kepala negara dan yang lainnya tidak menghadiri kegiatan kelompok atau organisasi masyarakat (Ormas) yang terindikasi masuk dalam kategori intoleran, radikalisme, dan terorisme.

"Surat terbuka ini kami akan kirim baik ke presiden dan wakil serta yang lainnya," ujar Ketua FPHW Adi Kurdi di Kota Bandung, Minggu (29/10/2023).

Baca juga: Menag Bacakan Pesan Jokowi dalam Ultah Santri Madrasah NWDI di Lombok Timur

Pihaknya secara tegas juga menolak berkembangnya kelompok tersebut. Sebab kelompok-kelompok tersebut dihawatirkan bisa memecah belah kesatuan bangsa dan negara Indonesia.

Lebih lanjut, kepala negara dan pejabat publik lainnya diimbau agar selalu berhati-hati dan tidak terjebak oleh 'kedok' kelompok-kelompok tersebut.

"Kami menolak segala bentuk paham intoleran, radikalisme, dan terorisme. Kami siap menjaga keutuhan, persatuan, dan kerukunan umat," ucapnya.

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, BNPT Sebut Fanatik Partai Bisa Dimasuki Radikalisme

Menurut Adi, paham yang dianut oleh kelompok tersebut sangat bertentangan dengan UUD 1945 dan Pancasila.

"Menganggap selain golongannya adalah kafir. Ini berbahaya, ini radikalisme, ini paham radikalisme," tutur dia.

Dia juga mendorong Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk segera melakukan kajian dan mengindentifikasi kelompok mana saja yang diduga berpaham radikal.

Kajian ini perlu dilakukan, agar masyarakat Indonesia tidak dibuat risau oleh keberadaan kelompok ini. Ditambah jelang Pemilu 2024 agar kondusivitas tetap terjaga dan minim konflik di kemudian hari.

"Dari dini kami menolak, karena ini berbahaya untuk kelangsungan bangsa dan negara Indonesia. Kami juga mengapresiasi MUI dan berharap agar ada tindakan yang dapat dilakukan," ucap Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Gempa di Garut, Daop 2 Bandung Sempat Berlakukan BLB, 11 KA Terdampak

Bandung
BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

BPBD Jabar Sebut Korban Luka-luka akibat Gempa Garut Bertambah

Bandung
Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Pj Bupati Garut Diminta Turun Tangan Atasi Kerusakan akibat Gempa

Bandung
Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Cerita Warga Aceh di Bandung, Trauma Kembali Saat Rasakan Gempa

Bandung
Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Gempa Garut Sabtu Malam, Warga Sebut Guncangannya Cukup Lama

Bandung
Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bawa 1 Kilogram Sabu dalam Kemasan Obat Tradisional, Kurir Narkoba ditangkap di Tol Cipali

Bandung
Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Kejar Kursi Wali Kota Bandung, Golkar Punya Arfi, Edwin, Juga Atalia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com